Kedua pembalap kemudian gagal mendapatkan hasil bagus di Sonoma yang berarti perebutan gelar akan ditentukan di lomba penutup musim di Fontana. Dalam lomba ini Castroneves pole, Power start di posisi 21 akibat masalah suhu pada mobilnya. Saat lomba berjalan Power berhasil naik ke posisi 10 besar, sementara Castroneves malah terkena hukuman penalti drive-thru akibat salah memposisikan mobil saat masuk pit. Pada akhirnya Power berhasil meraih gelar IndyCar 2014 walaupun hanya finis kesembilan sementara Castroneves hanya mampu finis di posisi 14.
Terbayar sudah kesabaran Power selama ini usai mengalami kegagalan selama tiga musim beruntun pada 2010, 2011 dan 2012. Selamat dan sukses Will Power!
Tulisan ini juga di muat di blog Republik F1
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H