Mranggen (6/8), terhitung hampir dua tahun pandemi Covid 19 melanda di seluruh dunia. Lebih dari tiga juta jiwa penduduk Indonesia terkonfirmasi positif Covid 19. Pemerintah Indonesia terus berupaya dalam menggalakan penerapan protokol kesehatan 5M kepada masyarakat. 5M tersebut yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Akibat adanya pandemi COVID-19, Universitas Diponegoro menetapkan mahasiswanya untuk KKN mandiri. Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Pucangjajar Timur, RW21, Desa Batursari, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak dari Ilmu Kelautan mempersiapkan pelaksanaan kegiatan sosialisasi berupa tips memilih ikan segar dikala pandemi covid-19 untuk meningkatkan imunitas masyarakat.Â
Menurut pengakuan ketua RW setempat, masyarakat disini kurang menggemari ikan karena kesulitan membedakan ikan yang layak konsumsi atau sudah tidak layak, padahal makan ikan sangat baik untuk meningkatkan imunitas tubuh melalui kandungan -- kandungan nutrisinya seperti omega-3, mineral, protein, karbohidrat, serta vitamin A, D, E dan B12.
Selain bermanfaat untuk menjaga kualitas ikan tetap optimal ketika dikonsumsi, mengetahui cara memilih ikan yang segar juga dapat memperkaya nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh sehingga dapat meningkatkan imunitas tubuh untuk mencegah penyakit Covid-19. Hal tersebut mendorong penulis untuk memberikan edukasi masyarakat agar dapat memilih ikan yang segar dan layak dikonsumsi.
Output yang diberikan ke masyarakat yaitu pembagian leaflet, pembuatan video tutorial, dan disebar menggunakan grup Whatsapp. Penjabaran Isi video dan leaflet dilakukan dengan kalimat yang sederhana dan mudah dipahami oleh masyarakat. program ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menkonsumsi ikan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dikala pandemi seperti ini.
Penulis : Muhammad Prabu, Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro
Dosen KKN : Dyah Wijaningsih, SH, MH.
