Mohon tunggu...
Prayitno Ramelan
Prayitno Ramelan Mohon Tunggu... Tentara - Pengamat Intelijen, Mantan Anggota Kelompok Ahli BNPT

Pray, sejak 2002 menjadi purnawirawan, mulai Sept. 2008 menulis di Kompasiana, "Old Soldier Never Die, they just fade away".. Pada usia senja, terus menyumbangkan pemikiran yang sedikit diketahuinya Sumbangan ini kecil artinya dibandingkan mereka-mereka yang jauh lebih ahli. Yang penting, karya ini keluar dari hati yang bersih, jauh dari kekotoran sbg Indy blogger. Mencintai negara dengan segenap jiwa raga. Tulisannya "Intelijen Bertawaf" telah diterbitkan Kompas Grasindo menjadi buku. Website lainnya: www.ramalanintelijen.net

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Analisis Calon Panglima TNI dan Reshuffle Kabinet

1 Oktober 2021   17:29 Diperbarui: 1 Oktober 2021   18:23 2724
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari kondisi pentingnya posisi tersebut kini terindikasi adanya operasi intelijen Clandestine dari kelompok Panda yang dikabarkan meretas 10 institusi Indonesia.

Di lain sisi penulis percaya operasi penyadapan dari Five Eyes, NSA, serta Badan intel Australia juga tetap berjalan. Mereka hanya berpikir dengan kepentingan nasionalnya masing-masing, karena itu calon P5 akan dipilih mutlak loyal dan satu koridor dengan Presiden Jokowi.

Pertimbangan lain, jelas kondisi pandemi Covid-19 yang belum selesai, peran TNI dan Polri sangat besar.

Kapan Serah Terima Tongkat Komando

Saat ini Panglima TNI ditunjuk Presiden memegang tanggung jawab dalam pengamanan PON terutama ketika ada tamu negara yang hadir. PON Papua digelar dari 2-15 Oktober 2021.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno saat menemui Ketua DPR RI Puan Maharani Rabu (29/9/2021) siang di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, memastikan pengiriman surpres calon Panglima TNI akan dilakukan secepatnya.

"Yang jelas kita akan lakukan secepatnya dan ada waktu bagi DPR," sebut Pratikno.

DPR sendiri akan memasuki masa reses mulai 8 Oktober sampai 7 November 2021. Dengan begitu, pemerintah masih memiliki waktu untuk mengirim surpres calon Panglima TNI sebelum 7 Oktober.

Kesimpulan

Penulis memperkirakan Presiden Jokowi sudah memilih calon Panglima TNI, dan akan mengirim surpres sebelum 7 Oktober 2021, bisa sebelum atau saat HUT TNI 5 Oktober 2021.

Pertimbangan yang terpilih jelas Kepala Staf Angkatan yang memenuhi syarat formal plus beberapa pertimbangan presiden.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun