Karena mungkin tetangganya pun ga pernah bilang, "jangan lupa oleh olehnya ya..!
Beda dengan turis dari malaysia yang mengunjungi Danau Toba, Berastagi dan Medan mereka suka memborong semua mulai dari kain sarung, Â gantungan kunci, kain bakal baju, telekung dan tak lupa buah Salak, Â buah kasemak dan banyak lagi.
Bagaimana pula dengan turis domestik Indonesia?
Kalau di luar negeri turis Indonesia itu termasuk yang terkenal paling royal membelanjakan uangnya, Â begitu juga kalau mereka berkunjung ke Medan biasanya mereka akan menyerbu tempat oleh oleh khususnya, oleh oleh makanan mulai dari berbagai macam kueh mulai dari bika Ambon, bolu meranti, Rumah Markisa Noerlen, Napoleon, Laopo pia tak ketinggalan Durian Ucok.
Dan untuk mengangkutnya pun kadang memerlukan mobil khusus pengangkut barang.
Memang pariwisata itu "dahsyat" dalam sekejap para pengusaha oleh oleh bisa mendapatkan omzet sampai berjuta juta.
Itulah dia industri tanpa asap atau "non smoking industry" Â tapi menciptakan banyak peluang bisnis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI