Mohon tunggu...
Emanuel Pratomo
Emanuel Pratomo Mohon Tunggu... Freelancer - .....

........

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Scanner for Business "Zaman Now", Brother di Sampingmu!

29 Juli 2018   22:33 Diperbarui: 29 Juli 2018   22:31 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah industri layanan kesehatan seperti rumah sakit, tentunya memiliki gudang penyimpanan data rekaman kesehatan pasien (medical record). Ribuan hingga puluhan ribu data pasien tersimpan dalam jangka waktu yang lama, tergantung lamanya masa operasional rumah sakit tersebut. Data arsip tersebut, umumnya tersimpan dalam rak-rak lemari. Umumnya ini akan mudah tercecer dan tak terorganisasi dengan baik. 

Apalagi jika kita melihat ritme kerja dari unit/divisi keuangan, yang dipastikan harus siap dengan menumpuknya struk & faktur dari semua unit/divisi perusahaan. Belum lagi dengan penyiapan dokumen laporan keuangan untuk misalnya keterkaitan laporan perpajakkan. 

Pertumbuhan kegiatan usaha yang naik berkali lipat, membuat semakin kompleksnya penyimpanan dokumen fisik. Konsekuensi yang berakibat membutuhkan ruangan khusus dan luas, banyak perusahaan telah menyewa tempat penyimpanan dokumennya. 

Untuk efisiensi data dan produktivitas diperlukan sistem manajemen dokumen. Ini akan sangat membantu dalam memudahkan akses data beberapa tahun lalu. Digitalisasi merupakan solusi sebagai data cadangan (back-up) berbentuk soft-copy. Prosesnya dengan memindai (scan) data dari kertas. 

Scanner yang berkembang pesat seiring meluasnya penggunaan Personal Computer (PC) dan printer dalam menyambut era digital. Perkembangan teknologi telah menghadirkan produk printer yang telah dilengkapi scanner. Lalu, mengapa masih diproduksi begitu banyak produk yang berfungsi sebagai scanner saja? 

Document scanner merupakan bentuk solusi dalam penanganan scan dokumen kertas, kapanpun dan dimanapun berada. Dengan Sistem Manajemen Dokumen (DMS) yang telah terdigitalisasi, tentu efisiensi dan produktivitas kerja akan dapat maksimal. Namun yang terpenting adalah adanya keamanan data yang telah ter-enkripsi. 


Deretan tipe produk scanner Brother, tersedia lengkap mulai dari bentuk kecil hingga besar. Kemudian produk scanner tersebut memiliki dua warna yakni putih dan hitam, serta modelnya seperti mobile document scanner dan network document scanner. Heran ya? Fungsinya cuma scanner, masih dibedakan warna putih dan hitam pula. Kemudian masih ada huruf N dan W, dibelakang digit dari kode produknya. Hehehe...

Nah kalau scanner Brother yang berwarna putih itu, dilengkapi fitur layar sentuh (touchscreen), sementara yang berwarna hitam tak ada fitur touchscreen. Fitur touchscreen untuk memudahkan pengaturan pemindaian, untuk menentukan jenis file yang dikehendakinya. Apabila tanpa touchscreen, maka harus dilakukan melalui perangkat komputer. 

Sementara huruf N dan W dibelakang digit kode produk, menandakan kelengkapan fitur jaringan (network) dari scanner tersebut. N itu menandakan bahwa scanner tersebut tak memiliki fitur touchscreen namun memiliki jaringan LAN (local area network). W itu menandakan bahwa scanner itu dilengkapi dengan fitur touchscreen, WiFi dan LAN. 

Berbagai ukuran ketebalan dan panjang kertas dari aneka dokumen, dapat dipindai oleh scanner Brother. Mulai dari kertas yang tipis hingga kertas yang tebal. Maka dari itu banyaknya deretan tipe scanner Brother, menyesuaikan ketebalan dan panjang kertas. Nggak hanya kertas folio A4, namun dapat memindai kertas sepanjang hingga enam meter. Menariknya adalah garansi penuh tiga tahun untuk seluruh jenis produk scanner Brother, mulai dari yang terkecil hingga yang terbesar. 

Umumnya apabila ada produk scanner yang bergaransi tiga tahun, itu pun hanya untuk produk berharga dua ratus juta rupiah. Untuk produk network scanner berharga tiga puluh juta, ada yang memiliki kecepatan memindai hanya 25 lembar per menit saja. Sedangkan harga scanner Brother ADS-2700W dengan network scanner mahal tiga puluh juta tersebut, hanya sekitar seperempatnya saja. Kecepatan pemindaiannya hingga sebanyak 35 lembar per menit.

Dalam kategori network scanner Brother, dapat digolongkan sebagai jenis Automatic Document Feeder (ADF). Pemindai dokumen otomatis ini, digunakan dengan hanya menaruh setumpuk kertas dokumen yang akan di-scan. Setelah menekan tombol Scan, secara otomatis seluruh dokumen akan di-scan. Dengan dilengkapi fitur Duplex, scanner Brother akan dapat memindai dokumen di dua sisi secara bersamaan. 

Brother ADS-2400N, ADS-2800W, ADS-3000N, merupakan jajaran network scanner yang telah dikenal dan dipakai oleh banyak perusahaan. Ketiga jenis scanner Brother ini dapat memindai dokumen sebanyak 50 lembar dalam satu kali proses scan di kedua sisi. Material kertas yang dapat diproses oleh ketiga network scanner Brother ini, mulai dari berat 27 gsm hingga 413 gsm yang dapat dari berbagai warna, ukuran, dan bahan. Ukuran panjang kertas dapat mencapai 5.000 mm. Ketika memanfaatkan fitur Duplex, maka resolusi yang dihasilkan antara 600 dpi hingga 1.200 dpi. 

Konektivitas jaringan tanpa kabel (wireless) menggunakan IEEE 802.11b/g/n (WiFi Direct). Sementara penggunaan dengan kabel menggunakan 10BASE-T/100BASE-TX/1000Base-T. Untuk pemakaian Brother Mobile, telah dilengkapi aplikasi iPrint&Scan. Brother Scan Viewer for IOS/OSX, Brother Image Viewer for Android.

Unit perangkat lunak (software) lainnya, telah dibenamkan ke dalam tiga varian network scanner ini. Untuk mendukung drivers, telah dilengkapi TWAIN 2.2, WIA, ISIS®, SANE, ICA. Bagi pengguna Macintosh, tersedia Brother Control Center 2, ABBY® FineReader Sprint v12, serta Remote Set-up. Sedangkan bagi pengguna PC, dapat memakai Brother Control Center 4, Nuance® Paperport 14SE, ABBYY® FineReader Sprint v.12, ABBYY PDF Transformer+, Remote Set-up, BRAdmin Professional |3.8].

Salah satu fitur yang disematkan pada ketiga network scanner Brother adalah Multifeed Detection. Fitur ini akan melakukan deteksi dalam proses pemindaian, apakah ada sesuatu yang salah atau tidak. Untuk meminimalisir potensi kesalahan dan kehilangan data, nantinya pengguna akan mendapatkan peringatan dini. 

Brother ADS-2400N yang berdimensi 306 x 250 x 258 mm ini, memiliki bobot 4,55 kg. Fitur control panel-nya berupa rubber keys. Kecepatan pemindaian hingga 40 lembar per menit (page per minute). Brother ADS-2400N memiliki fungsi pull scan yang berupa scan to e-mail, Image, OCR (Optical Character Recognition), File, SharePoint®, dan USB 2.0 flashdrive. Untuk fungsi push scan adalah Scan to Network dan FTP. 

Scanner Brother ADS-2400N (Foto: Bhinneka.com)
Scanner Brother ADS-2400N (Foto: Bhinneka.com)
Brother ADS-2800W yang berdimensi sama dengan ADS-2400N, memiliki bobot 4,45 kg. Kecepatan memindai dari Brother ADS-2800W dapat mencapai 30 lembar per menit. Pemanfaatan fitur Fast Scanning, akan dapat mempercepat proses pemindaian hingga 40 lembar per menit (total 80 lembar per menit).

Fitur control panel-nya berupa touchscreen, dengan spesifikasi LCD berwarna berukuran 9,3cm. Fungsi pull scan dan push scan tak jauh berbeda dengan ADS-2400N. Fungsi yang berbeda adalah USB 2.0 Host untuk fungsi pull scan, serta E-mail server, Application dan Cloud untuk fungsi push scan. Penggunaan Cloud Scan dari Brother ADS-2800W akan mudah dengan Scan directly to Box, BR-Docs, DropBox, Evernote®, Facebook, Flicker®, Google Drive™, Picasa™, OneNote, OneDrive.

Brother ADS-2800W ini benar-benar sangat versatille, sehingga memiliki julukan nama ImageCenter. Sebuah perangkat yang dapat menjawab berbagai macam kebutuhan. Selain fungsi pemindai, dapat berfungsi sekaligus untuk mengubah (edit) bagian yang dirasa kurang. Selain dapat memperbaiki tampilan foto/image, dapat mengganti kesalahan penulisan teks melalui fitur Thanks to Automatic Text Recognition. 


Brother ADS-3000N yang berbobot 4,45 kg, memiliki dimensi 306 x 258 x 250 mm. Control panel yang disematkannya, serupa dengan Brother ADS-2400N yakni rubber keys. Brother ADS-3000N memiliki fungsi pull scan dan push scan yang tak jauh berbeda dengan Brother ADS-2800W. Fungsi 'Searchable PDF' terdapat dalam salah satu fungsi pull scan Brother ADS-3000N, namun tak memiliki fungsi E-mail server dalam fungsi push scan. 

Brother ADS-3000N juga memiliki keunggulan sebagai network scanner. Hasil pemindaian dapat langsung ditransfer ke USB melalui fitur Scan to USB, hanya dengan mencolokkan USB ke port yang tersedia. Dengan fitur Scan to Email, hasil pemindaian dapat langsung terkirim ke alamat surat elektronik (e-mail) yang dituju. Proses kecepatan pemindaian dapat mencapai 50 lembar per menit.



Tak hanya menjadi solusi sempurna bagi pengelolaan data dalam industri rumah sakit, namun scanner Brother dapat berperan penting bagi keperluan industri lainnya. Untuk industri jasa layanan keuangan seperti asuransi, perbankan besar hingga lembaga keuangan mikro. Ini tentu akan membamtu pengelolaan data transaksi para nasabahnya, dengan tingkat akurasi yang cepat. 

Scanner Brother dapat pula membantu penyimpanan berbagai macam dokumen lembaga pemerintahan. Misalnya seperti laporan kegiatan rutin birokrasi, dokumen regulasi dan peraturan perundang-undangan. Sementara bagi lembaga pendidikan, akan sangat memudahkan penyimpanan data aktivitas siswa dan guru, kegiatan kurikulum sekolah, hingga LJK (Lembar Jawaban Kerja) dari siswa. 

Untuk memenuhi kebutuhan informasi produk Brother hingga kota kecil yang belum terjangkau layanan penjualan, maka cukup diakses melalui aplikasi (apps) Brother i-Shop (via IOS maupun Google Play) dalam genggaman tangan. Informasi scanner bagus hingga harga scanner, akan memudahkan ekspetasi konsumen dalam pencarian document scanner yang sesuai kebutuhan. 

Era digital "Zaman Now" akan lebih dominan penggunaan tanpa kertas (paperless), dalam pengolahan dokumen. Namun produk scanner Brother dirancang bangun untuk menjawab segala kebutuhan masa kini dan tantangan bisnis di masa yang akan datang. Cepat dan mudah digunakan, scanner Brother di sampingmu! 

#NetworkScanner #BrotherDocumentScanner #AtYourSide

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun