Mohon tunggu...
Emanuel Pratomo
Emanuel Pratomo Mohon Tunggu... Freelancer - .....

........

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Program Kirim Motor Gratis (Diadakan Lagi), Yuk Mudik Lebaran 2018 dengan Kereta Api!

21 Februari 2018   19:57 Diperbarui: 22 Februari 2018   20:16 5090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: IG:@oyi_k via Instagram @keretaapikita

Mudik lebaran telah menjadi tradisi bagi masyarakat di Indonesia. Bagi masyarakat perantauan, inilah saatnya untuk kembali bersilaturahmi dengan tempat asal kelahirannya maupun para leluhurnya. 

Sudah sejak tahun 2014, Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero telah menyelenggarakan program mudik dengan angkutan motor gratis (Motis). Tercatat ada 4.538 peserta mudik Motis 2014. Ada load factor 52% dari total kuota sebanyak 8.700. Besaran subsidi yang harus dikeluarkan mencapai Rp 9,2 milyar.

Sementara tercatat ada 5.438 peserta Motis 2015 dari total kuota 9.827. Dengan load factor 55%, besaran subsidi mencapai Rp 6,5 milyar. Program Motis baru menyediakan dua lintas layanan hingga tahun 2015.

Melihat tingginya animo masyarakat, kemudian program Motis telah menyediakan tiga lintas layanan mulai tahun 2016 hingga tahun 2018. Pemerintah menggelontorkan besaran subsidi program Motis 2016 hingga Rp 20 milyar. Realisasi Motis 2016 mencapai 11.560 peserta dari total kuota 15.834. Tercatat load factor 73%.

Konferensi Media MUDIK MOTOR GRATIS 2018 (Foto:Prattemm)
Konferensi Media MUDIK MOTOR GRATIS 2018 (Foto:Prattemm)
"Tahun lalu dalam masa periode pendaftaran yang hanya dua bulan saja, banyak menerima komplain dari masyarakat," ungkap Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Zulfikri, ketika melakukan konferensi media #Motis2018 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan Jakarta Pusat pada 12 Februari 2018 lalu.

Zulfikri mengatakan pada masa mudik Lebaran tahun 2017, pendaftaran mudik gratis diperpanjang untuk mengapresiasi tingginya animo masyarakat. Saat itu pihaknya banyak menerima keluhan masyarakat yang merasa tak memiliki informasi adanya mudik motor gratis. Subsidi Motis 2017 telah meningkat menjadi Rp 36,5 milyar. Load factor 84%, dengan realisasi 15.276 peserta dari total kuota 18.096.

Maka pada tahun ini, mulai 9 Februari 2018, maka Ditjen Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah sepakat memulai masa pendaftaran yang lebih panjang mudik motor gratis masa Lebaran 2018 dengan kereta api.

Masa periode pendaftaran selama hampir tiga bulan ini diharapkan dapat melayani ekspetasi masyarakat yang ingin melakukan mudik dengan selamat, aman dan nyaman. Hal ini akan menjamin keselamatan khususnya bagi pemudik yang telah terbiasa memakai sepeda motor dalam perjalanan mudik lebaran. Diharapkan akan dapat tercapainya peningkatan pemanfaatan dari program Motis.

Zulfikri berharap bagi masyarakat yang selama perjalanan mudik masih menggunakan sepeda motor, bersedia beralih menggunakan layanan yang telah disiapkan pemerintah. Masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kereta api penumpang maupun bus. Sementara sepeda motor pemudik akan diangkut dengan Angkutan KA sampai tujuannya masing-masing. Gratis...

Wow, uenak tenan!!! Tapi... Gimana sih cara daftarnya dan persyaratannya apa saja?


Barcode website / aplikasi Mudik Motis 2018 (Foto: Prattemm)
Barcode website / aplikasi Mudik Motis 2018 (Foto: Prattemm)
Dapat melakukan pendaftaran online melalui website mudikgratis[dot]dephub[dot]go[dot]id. Wajib diingat ya, dalam waktu 3x24 jam sudah harus melakukan verifikasi data secara offline ke stasiun terdekat yang telah ditunjuk. Kalau nggak, memang kenapa? Maka pendaftaran dinyatakan gugur alias batal. Wah kalau lupa dan masih berminat, gimana dong? Terpaksa harus daftar ulang lagi...

Bagi yang punya waktu luang, atau hobinya jalan-jalan, atau punya banyak pesuruh, mendingan langsung mendaftar saja ke beberapa stasiun yang telah ditunjuk ya...

Untuk wilayah Jakarta dapat mendaftar di Stasiun Jakarta-Gudang, Kemayoran, Jatinegara dan Tanjung Priok. Untuk wilayah Bekasi dapat mendaftar di Stasiun Bekasi dan Cikarang. Untuk wilayah Tangerang dapat mendaftar di Stasiun Tangerang dan Serpong.

Untuk wilayah Bogor dan sekitar, dapat mendaftar di Stasiun Depok Baru dan Bogor. Sementara untuk wilayah Bandung dan sekitar, dapat mendaftar di Stasiun Cimahi, Kiaracondong dan Bandung. Total ada 13 stasiun yang dapat didatangi mulai 9 Februari 2018.

Nah sebaiknya kita melihat dahulu tiga lintas pelayanan program #Motis2018 yang sesuai dengan jurusan arus mudik yang dituju.

Lintas Utara akan dimulai dari Stasiun Jakarta-Gudang, Cikarang, Cirebon-Prujakan, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang, Ngrombo, Cepu, Bojonegoro, Babat, dan berakhir di Stasiun Surabaya-Pasarturi.

Lintas Selatan 1 akan dimulai dari Stasiun Jakarta-Gudang, Cikarang, Cimahi, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Sidareja, Maos, Kroya, Gombong, Kebumen, dan berakhir di Stasiun Kutoarjo.

Lintas Selatan 2 akan dimulai dari Stasiun Jakarta-Gudang, Cikarang, Cirebon-Prujakan, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Lempuyangan, Klaten, Purwosari, Madiun, Kertosono, Kediri, Tulunggagung, dan berakhir di Stasiun Blitar.

Nah bagi yang tertarik, mesti menyiapkan dokumen kependudukan dan kendaraan bermotor. Selain itu ada aturan main yang wajib diperhatikan pada kondisi sepeda motornya lho... Sepeda motor yang dapat didaftarkan hanyalah yang berkapasitas maksimal 150cc dan tak boleh ada modifikasi maupun aksesoris tambahan.

Khusus untuk difabel maka modifikasi sepeda motor dikecualikan. Kemudian harus dilengkapi dengan pegangan belakang dan penyangga/standar tengah (standar dua). Lalu kaca spion harus dilepas dan dibawa oleh pemudik, tangki bensin harus dalam keadaan kosong, serta kunci wajib diserahkan kepada petugas ekspedisi. Pemudik diwajibkan menyediakan jumlah helm sesuai kebutuhan yang dibawa.

Oh ya, para calon pemudik harus melihat masa pendaftaran mudik #Motis2018 ya. Bagi yang mendaftar dalam periode 9 Februari hingga 9 Mei 2018, maka akan difasilitasi pembelian tiket KA Reguler yaitu KA Ekonomi PSO (Serayu Pagi, Serayu Malam, Brantas, Matarmaja, Kahuripan, Bengawan, Pasundan, Kutojaya Selatan, Gaya Baru Malam Selatan) dan KA Ekonomi Komersial (Tawang Jaya, Kutojaya Utara, Kertajaya).

Sementara bagi pendaftar dalam periode 9 Mei hingga 24 Juni 2018 akan difasilitasi pembelian tiket KA Tambahan (Kutojaya Utara Tambahan, Kertajaya Tambahan, Pasundan Tambahan, Matarmaja Tambahan, Mantab Tambahan).

Baik bagi pendaftar online maupun offline (langsung), wajib datang ke stasiun dengan membawa KTP, STNK, SIM, KK. Jangan lupa membawa bukti pendaftaran bagi pendaftar online, untuk diverifikasi data pemudik oleh petugas verifikasi data. 

Setelah calon pemudik menerima bukti verifikasi, lalu petugas travel akan melakukan pemesanan tiket KA peserta Motis. Ingat lho ya, selama kuota masih ada. Setelah calon pemudik membayar tiket, maka akan mendapatkan tiga buah barcode yaitu barcode Pemudik, barcode motor dan barcode pemesanan tiket.

Lalu calon pemudik yang telah resmi tercatat sebagai peserta #Motis2018, menyerahkan ketiganya untuk diperiksa petugas ekspedisi. Akhirnya calon pemudik pulang membawa kembali bukti pembayaran plus pemesanan tiket serta barcode pemudik. Sementara barcode motor disimpan oleh petugas ekspedisi. 

Dirjen Perkeretaapian Zulfikri (Foto: Prattemm)
Dirjen Perkeretaapian Zulfikri (Foto: Prattemm)
Zulfikri mengingatkan kepada masyarakat calon peserta mudik #Motis2018, agar dapat memastikan dan merencanakan dengan baik waktu perjalanan mudik dan ketika akan balik."Tiket yang dijual untuk angkutan peserta mudik #Motis2018 tak dapat dibatalkan serta tak dapat diubah tanggal keberangkatan dan kepulangannya," imbuh Zulfikri.

Pelaksanaan program angkutan mudik #Motis2018 akan berlangsung selama 13 hari. Masa arus mudik akan dilaksanakan selama 6 hari yaitu tanggal 8 hingga 13 Juni 2018. Untuk pelaksanaan arus balik selama 7 hari dimulai dari 19 Juni hingga 25 Juni 2018.

Rangkaian (stamformasi) KA barang untuk angkutan #Motis2018 akan terdiri dari 8 gerbong, yang masing-masing berkapasitas 58 motor. Dengan satu rangkaian KA barang dapat membawa 464 motor, maka total kapasitas angkut satu hari dari ketiga lintas pelayanan akan mencapai 1.392 motor. Sehingga selama 13 hari masa #AngLeb2018 (angkutan lebaran), dapat mengangkut sebanyak 18.096 motor. 

Yuk mudik Lebaran 2018 dengan Selamat, Aman dan nyaman bareng Kereta Api!


#DJKA
#DitjenPerkeretaapian
#KementerianPerhubungan
#KeretaApiIndonesia
#PTKAI
#AngLeb2018
#Motis2018
#JayalahPerkeretaapianIndonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun