Mengenang momen Derby D'Italia  29 Nopember 2003 dan 3 Nopember 2012, Inter Milan sangat superior di kandang Juventus. Kedua pertandingan tersebut berakhir sama 1-3 bagi kemenangan Inter. Jika Martins dan Julio Cruz (2 gol) mempersembahkan kemenangan Inter pada 29/11/2003, lalu Rodrigio Palacio dan Diego Milito (2 gol) yang  menunjukkan superioritas Inter di kandang Nyonya Tua.
Peluang kemenangan Inter cukup terbuka lebar, mengingat absennya kiper gaek Gianluigi Buffon yang masih dalam kondisi prima dengan usia yang telah melewati 40 tahun. Sementara kiper pengganti Wojciech Szczesny terkenal dengan segala kelabilannya ketika masih memperkuat meriam asal London, Arsenal.
Namun Samir Handanovic harus mengeluarkan performa terbaik dalam menghadapi gempuran maut Juventus yang dimotori oleh duet Mario Mandzukic dan Gonzalo Higuain. Menit ke-9, Handanovic mampu menepis tembakan Mandzukic. Namun bola memantul kembali ke Mandzukic, yang diteruskan dengan sundulan hingga melewati Handanovic. Kesigapan dari Joao Miranda di garis gawang, mampu menyapunya hingga jauh dari gawang.
Kedua tim masih terus berusaha mencari celah pertahanan lawannya masing-masing hingga dua puluh menit kemudian. Sebuah umpan tarik Antonio Candreva ke area kotak penalti di menit ke-28, masih mampu dipatahkan oleh Giorgio Chiellini. Kartu kuning bagi Marcelo Brozovic di menit ke 30, setelah melanggar Miralem Pjanic. Enam menit kemudian Handanovic mampu mengamankan tendangan jarak dekat Sami Khedira. Giliran Ivan Perisic yang dihadiahi kartu kuning di menit ke-40, setelah menjatuhkan Juan Cuadrado.
Menjelang babak pertama usai, mistar gawang memberikan keajaiban bagi gawang Handanovic. Selamat dari sundulan maut Mandzukic. Akhirnya babak pertama #JuventusInter 0-0.
Sebuah tendangan jarak jauh Antonio Candreva di menit ke-52, namun sayang masih dapat diantisipasi dengan baik oleh Szczesny. Dua menit kemudian tendangan mendatar Mandzukic, masih tepat dalam penguasaan Handanovic.
Giliran Mauro "MI9" Icardi yang menerima umpan terobosan Marcelo Brozovic di menit ke-56, namun tendangannya masih membentur bek lawan. Lima menit kemudian kartu kuning ketiga bagi Inter dari Valeri, yang disematkan pada Davide Santon setelah melanggar Cuadrado. Selang dua menit, akhirnya Santon digantikan oleh Dalbert Henrique. Kemudian Roberto Gagliardini masuk menggantikan Candreva di menit ke 69.
Brozovic kembali mendapatkan kesempatan di menit ke-84. Setelah menerima umpan Matias Vecino, namun tendangannya masih melebar tipis dari gawang Szczesny. Semenit kemudian, Eder Citadin Martins masuk menggantikan MI9.
Hadiah kartu kuning dari Valeri, kali ini diterima oleh Danilo D'Ambrosio setelah melanggar Higuain di menit ke 87. Giliran Vecino mendapatkan kartu kuning pamungkas dari Valeri di menit ke-91. Akhirnya laga #JuventusInter 0-0.
Hasil ini masih mengokohkan Inter di puncak klasemen sementara, namun dalam ancaman bayangan kudeta dari Napoli yang akan segera menerima tantangan dari Fiorentina.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H