Mohon tunggu...
Emanuel Pratomo
Emanuel Pratomo Mohon Tunggu... Freelancer - .....

........

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Meet The Makers 11: Semangat Regenerasi Mempertahankan Tradisi di Alun-alun Indonesia

24 Oktober 2016   20:19 Diperbarui: 29 Oktober 2016   23:10 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

16. Keramik Bayat; Desa Pagerjurang Meliakan Medi-Bayat Klaten Jawa Tengah telah lama dikenal sebagai sentra pengrajin keramik gerabah sejak dahulu kala. Keunikannya menggunakan alat putar miring sebagai teknik pembuatan keramik. Teknik tertua yang tak ada penjelasan sejarah tertulisnya, diduga berawal dalam masa Sunan Padang Aran di kawasan Bayat. Suharno sebagai salah satu pengrajin keramik Bayat, bersama istri dan putri bungsunya Priesta Majestika yang berstatus pelajar Kelas 3 SMP turut mendemonstrasikan penggunaan alat putar miring tersebut.


Ayo mulailah cintai Indonesia dengan mengenali tradisi budaya yang tak ada habisnya untuk digali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun