Babak perempat final Copa America Centenario 2016 yang diisi oleh Amerika Serikat, Ekuador, Peru, Kolombia, Argentina, Â Venezuela, Meksiko dan Cile, akhirnya menenpatkan Amerika Serikat, Kolombia, Argentina dan juara bertahan Cile di babak semifinal.Â
AS yang menghadapi Ekuador pada 17 Juni 2016 pagi hari WIB lalu di CenturyLink Field Seattle, berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 dihadapan 47.322 penonton. Gol kemenangan AS dihasilkan oleh Clint Dempsey (22') dan Gyasi Zardes (65'), balasan Ekuador diciptakan oleh Michael Arroyo (74').
Sementara Kolombia berhasil menyingkirkan Peru melalui drama adu penalty dengan skor 4-2, setelah imbang tanpa gol pada 2x45 menit. Pertandingan yang dilakukan di MetLife Stadium pada 18 Juni 2016 pagi hari WIB lalu ini disaksikan 79.194 penonton, Â memperlihatkan kembali penyelamatan gemilang kiper Kolombia David Ospina yang berhasil menggagalkan dua tendangan penalty dari Miguel Trauco dan Christian Cueva. Sementara tendangan dari Renato Tapia dan pemilik Gol 'Tangan Malaikat' Raul Ruidiaz gagal ditahan. Keempat penalty Kolombia yang sukses jadi gol, dieksekusi oleh James Rodriguez, Juan Cuadrado, Dayro Moreno, Blas Perez.
Di Gillette Stadium Foxborough dengan 59.183 pasang mata penonton, Argentina sukses melumat 4-1 Venezuela pada 19 Juni 2016 pagi hari WIB. Gol Argentina dilesakkan oleh Gonzalo Higuain (8', 28'), Lionel Messi (60'), Erik Lamela (71'). Gol Salomon Rondon (70') menjadi penghibur bagi Venezuela.Â
Kemenangan fantastis Sang Juara Bertahan Cile 7-0 atas Meksiko, memupuskan harapan mayoritas pendukung Meksiko diantara 70.547 penonton yang menyaksikannya pada 19 Juni 2016 pagi hari WIB di Levi's Stadium Santa Clara. Â Quattrick dari Eduardo Vargas (44', 52', 57', 74'), dilengkapi gol Edson Puch (16', 88') dan Alexis Sanchez (49').
Semua kemenangan yang hadir melalui gol menakjubkan, tentu kita tak dapat memungkiri keberhasilan kiper dalam mengamankan gawang dari serbuan berbagai manuver bola. Brad Guzan (AS), David Ospina (Kolombia), Sergio Romero (Argentina) dan Claudio Bravo (Cile) , telah membuktikan bahwa mereka sejatinya merupakan pahlawan kemenangan yang kerap terlupakan.Â
Namun dibalik kehebatan seorang kiper, ada juga lho sosok wanita cantik (WAGs) yang menjadi inspirator dan motivator terbaik. Para WAGs selebriti sepakbola identik yang sensual, seksi dan menggairahkan, dan biasanya berasal dari kalangan aktris dan fotomodel ternama. Bintang lapangan hijau ini ada doyan berganti-ganti wanita (playboy) , tapi ada juga lho yang setia dengan pasangannya sejak pertama kali kenal hingga menuju pelaminan.Â
Nah kali ini kita mengintip sedikit saja para WAGs kiper utama keempat tim yang akan tampil dalam babak empat besar / semifinal Copa America Centenario 2016.Â
1. Breanne Guzan
Breanne merupakan relawan (volunteers) aktif Rumah Sakit Anak Birmingham, Â yang membantu anak-anak penderita kanker. Salah satu pasien anak tersebut menderita Acute Myeloid Leukemia (AML) dan merupakan fans berat Guzan.Â