Walaupun ada SIMAK UI, tetap ada juga UMB dan SNMPTN seperti tahun-tahun sebelumnya. Dua tes ini diadakan setelah pengumuman SIMAK keluar, jadi buat yang nggak lolos langsung buru-buru deh siap-siap untuk ikutan tes ini. Mekanisme UMB dan SNMPTN tidak berbeda dengan mekanisme tahun sebelumnya. Yang membedakan hanya dengan adanya SIMAK ini, persentasi penerimaan melalui dua tes ini akan lebih kecil lagi.
Wah makin ribet saja ya sekarang penerimaan perguruan tinggi ini. Dulu cukup sekali daftar, beres. Sekarang banyak jalurnya. Tapi ada baiknya juga sih, begitu satu kesempatan gagal, masih bisa dicoba di kesempatan berikutnya.
Yaaaa...kembali lagi ke adik saya yang sedang santai-santai di depan tv sebelum bersiap tidur menghadapi hari besar esok. Kok santai-santai ya? Yaiyalah, karena sudah cukup mempersiapkan diri selama setahun lebih dengan les-les di bimbel, jadi malam ini cukup rileks dan berdoa dan cukup tidur biar nggak bangun kesiangan. Jadi saya sebagai supir tampaknya juga harus segera tidur nih, biar besok bisa bangun pagi dan mengantarkan tepat waktu.
[caption id="attachment_115536" align="aligncenter" width="225" caption="si Intan dan kartu ujiannya"][/caption]
Dulu pas adik pertama saya UMB, saya yang mengantarkan dan alhamdulillah dia lulus. Dan besok adik terakhir saya juga akan saya antarkan menuju lokasi tes dan mudah-mudahan saja dia lulus juga. Mudah-mudahan semua usaha, doa, dan kerja keras selama masa SMA bisa terbayar dengan hasil yang diimpikan, yaitu masuk UI...Aminnnn...
Eh ketinggalan,,pacar saya juga ikutan SIMAK buat yang jenjang strata 2...tapi nggak bisa saya anterin...semoga lulus juga!!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
