Bandingkan dengan:
[caption id="attachment_110052" align="aligncenter" width="300" caption="Anak-anak di siang hari (dan mamaku)"][/caption]
Belum lagi saat mereka pulang atau baru datang ke lokasi. Mereka berjalan beriringan dengan sepeda motor tanpa helm dan mengibar-ngibarkan bendera. Ada juga yang mencarter angkot. Tak jarang mereka seenaknya menyerobot lampu merah untuk membiarkan seluruh romobongan mereka lewat. Kalau kita tetap melaju, kaca mobil akan diketok-ketok. Astagfirullah..
Ya Allah,, maafkan saya yang telah berpikir seperti ini. Dan kepada pembaca, Saya tidak bermaksud menyalahkan siapapun. Hak untuk beribadah adalah sesuatu yang harus dilindungi. Namun alangkah indahnya jika dalam beribadah kita selalu bertenggang rasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H