Mohon tunggu...
Prastiwo Anggoro
Prastiwo Anggoro Mohon Tunggu... Insinyur - ingenieur

Seorang pemerhati lingkungan, budaya dan sumber daya manusia. Aktif di perkumpulan kepemudaan, Keinsinyuran, Lingkungan dan Pendidikan. Memberikan kontribusi melalui infiltrasi ke generasi muda dan berusaha menulis satu topik setiap minggu sekali.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Menghadiri Demo Autocad 2020 "Subscription Version"

5 Juli 2019   07:25 Diperbarui: 5 Juli 2019   07:45 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti yang di kemukakan di depan, bahwa Autocad 2020 adalah "subscription version" (versi berlangganan) yang berarti seorang user harus melaporkan setiap bulan sekali ke Autodesk akan penggunaan program autocad. Di sini seorang user harus berhati-hati menjaga kerahasiaan "single ID" yang di gunakan, karena apabila terdapat "double device" yang menggunakan program Autocad secara bersamaan maka Autodesk akan menggolongkan kedalam pelanggaran hak cipta, yang akan berakibat di bekukan nya "single ID" tersebut. 

Sesi Demo

Berikut demo dari Autocad fitur Architecture yang akan memudahkan pekerjaan "drafter" untuk drawing 3D 


secara teori, di buktikan penggunaan Autocad 2020 akan menghemat hampir 60% dari waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan drawing design 2D dan 3S, seperti terlihat di bawah ini

benefit of architecture toolset
benefit of architecture toolset
Terakhir, dengan berbagai keunggulan yang di tawarkan tentu saja Autocad 2020 (Subscription Version), harga software tersebut tidaklah murah. Pertahun di kisaran harga 19 jutaan, dan mendapat diskon apabila berlangganan 3 tahun langsung menjadi sebuah tantangan bagaimana Autodesk melakukan penetrasi kedalam pasar jasa konstruksi dan jasa manufacture yang selama ini merupakan pengguna terbesar dari Autocad. 

Semoga ada kebijakan pemerintah dalam memberikan intensif-intensif bagi pelaku usaha sehingga hasil dari ke-engineering semakin meningkat yang pada akhir nya akan mewujudkan "smart city" bagi kota-kota di Indonesia

Dari Batam untuk Indonesia yang lebih baik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun