Mohon tunggu...
prasetyo latuperissa
prasetyo latuperissa Mohon Tunggu... Guru - mencoba berpuisi

Merenungkan perjalanan bersama Sang Pencipta

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cermin

11 April 2024   18:45 Diperbarui: 11 April 2024   18:50 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awalnya hanya sebatas fisik, aku memandangmu

merapikan rambut, maupun menata wajahku

terkadang tanpa henti kutatap engkau

sebelum aku menjalani hariku


Perlahan meski belum pasti

pantulan wajah tersebut menatap penuh arti

apa gerangan yang dicari

ataukah hanya sebatas refleksi diri?


Sebagian orang wajib melihatmu di pagi hari

sebagai bentuk suatu kepercayaan diri

entah untuk sesama atau diri sendiri

asalkan siap menjalani hari

#3 - 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun