Mohon tunggu...
Eko Prasetyo
Eko Prasetyo Mohon Tunggu... profesional -

Hingga Januari 2015, penggemar wedang kopi ini baru menulis 30 buku. Kini ia melanjutkan sekolah di Pascasarjana Unitomo Surabaya. Alasan utamanya kuliah S-2 adalah menghindari omelan istri.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Akhir Drama Florence Sihombing

30 Agustus 2014   21:59 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:04 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_3826" align="aligncenter" width="168" caption="HEBOH: Inilah kicauan Florence yang menghebohkan jagat medsos. (Sumber: kaskus.co.id)"] [/caption]

Menjelang akhir Agustus 2014, topik di jagat media sosial adalah Florence Sihombing. Mahasiswi S-2 Kenotariatan Universitas Gadjah Mada (UGM) ini jadi perbincangan para netizen karena kicauannya di akun Path miliknya. Umpatannya bikin heboh.

Berikut ini kutipan aslinya di jejaring sosial Path.

Florence: Jogja Miskin, Tolol, dan Tak Berbudaya. Teman-teman Jakarta-Bandung jangan mau tinggal di Jogja.

Nico: Ijin repath yaaaak haha

Rachel: Knp Kak Flo :(

Florence:

#Nico Repathlah Nic. Awas kalo enggak. Bahahaha

#Rachel: Orang Jogja bangsat. Kakak mau beli Pertamax 95 mentang-mentang pake motor harus antri di jalur mobil trus gak dilayani. Malah disuruh antri di jalur motor yang stuck panjangnya gak ketulungan. Diskriminasi. Emangnya aku gak bisa bayar apa. Huh. KZL.

Kejadian antrenya Florence sempat diabadikan oleh wartawan Tribun Jogja. Dalam foto yang beredar luas di media sosial, Florence tampak diingatkan petugas SPBU. Terlihat pula anggota TNI di lokasi.

Detiknews.com sempat memberitakan bahwa Florence sempat disoraki pengantre motor karena dianggap menyerobot antrean mobil. Florence sendiri sudah mengklarifikasi berita itu dan mengatakan bahwa berita tersebut tidak benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun