Mohon tunggu...
PRASETYA KOSWARA
PRASETYA KOSWARA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya

Saya adalah seseorang yang tertarik dengan keberagaman karakter manusia yang menjadikan saya berminat untuk masuk kedalam prodi Bimbingan dan Konseling di Universitas Negeri Surabaya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Empati Dalam Membangun Hubungan

7 Januari 2025   03:01 Diperbarui: 7 Januari 2025   03:01 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

 Mengapa empati memiliki peran penting dalam hubungan?

          Empati memainkan peran yang penting dalam kehidupan sosial kita, sentah dalam lingkup pertemanan, keluarga atau bisa juga dalam hubungan asmara. Dengan memahami apa yang dirasakan oleh orang lain, kita bisa memahami apa yang mereka rasakan dan kita juga bisa mengambil langkah yang tepat untuk menyikapinya.

          Dari situ, kita bisa menciptakan hubungan yang sehat , lebih dalam dan lebih berarti, ketika seseorang merasa dipahami, mereka akan merasa nyaman yang menciptakan kepercayaan yang mengakibatkan mereka bisa menjadi lebih terbuka, jujur dalam berkomunikasi.

          Kalian juga harus tau bahwa empati memiliki salah satu manfaat yakni kemampuannya untuk mengurangi bahkan menghindari terjadinya konflik. Salah satu contohnya ketika kalian memiliki pacar, tentu perdebatan bisa menjadi tak terhindarkan. Nah , ketika kita memiliki empati yang tinggi, kita akan tidak mudah menjadi emosi dan dapat melihat dari sudut pandang yang lain. Hal tersebut dapan mencegah terjadinya kesalah pahaman yang dapat memicu pertengkaran dan bahkan bisa mengakibatkan rusaknya hubungan.

          Ada pula contoh empati dalam hubungan pertemanan misalnya, Doni menceritakan keluh kesahnya kepada Agus yang dimana dia selalu gagal dalam hal percintaan. Kemudian Agus mendengarkan secara aktif dengan memberikan perhatian penuh, tidak menyela pembicaraanya dan menghiburnya. Hal tersebut membuat Doni merasa nyaman dalam bercerita tentang masalahnya dan hubungan antara Doni dan Agus bisa menjadi lebih dalam. Dari sini dapat kita simpulkan bahwa Agus memiliki empati yang tinggi.

Cara untuk melatih dan meningkatkan empati.

          Bagaimana teman-teman? Menurutmu kamu mempunyai empati yang rendah atau tinggi? Haha! Kalau kalian merasa memiliki empati yang rendah, jangan khawatir. Saya menemukan cara untuk melatih empati kita. Dilansir dari Liputan6.com, ada beberapa Tips untuk mrningkatkan empati. Beberapa diantaranya adalah,

Dengarkan lebih banyak, berbicara lebih sedikit.

 

          Salah satu cara termudah untuk meningkatkan empati adalah dengan lebih banyak memperhatikan saat mendengarkan. Ketika seseorang berbicara, usahakan untuk benar-benar fokus pada perkataan mereka, tanpa segera memikirkan tanggapan atau pendapatnmu. Seringkali, kamu terlalu sibuk merencanakan apa yang akan kamu utarakan selanjutnya sehingga kamu tidak sepenuhnya menyimak apa yang sedang dibicarakan. Padahal, dengan mendengarkan secara seksama, kamu dapat membuat orang lain merasa diperhatikan dan dihargai.

Mendengarkan bukan hanya soal menangkap kata-kata, tetapi juga memahami emosi di baliknya. Cobalah untuk memperhatikan ekspresi wajah, intonasi suara, atau bahasa tubuh mereka. Dengan menjadi pendengar yang lebih baik, kamu dapat lebih mudah merasakan perasaan orang lain, dan ini akan membantu kamu menjadi lebih empatik dalam berinteraksi. Bukankah menyenangkan ketika orang lain merasa nyaman berbagi dengan kamu karena kamu benar-benar memperhatikan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun