Mohon tunggu...
Prasepti Istiqomah
Prasepti Istiqomah Mohon Tunggu... Guru - Prasepti

Seorang guru yang ingin terus belajar supaya bisa membersamai murid yang berbeda karakteristinya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata 1.4 Program Guru Penggerak

27 Juli 2021   09:45 Diperbarui: 27 Juli 2021   10:01 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Budaya positif juga Menjadi bekal pengalaman belajar bagi guru dan siswa dalam masa pandemi ini seperti menunjukkan kepedulian, mengontrol diri sendiri dan orang lain, menjaga motivasi untuk semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran daring. Saya melaksanakan kegiatan ini secara daring sebagai bentuk dari kegiatan MPLS(Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) pada awal masuk tahun pelajaran baru. Kegiatan ini saya sisipkan pada kegiatan MPLS hari ke 2 atau pada hari Selasa, 13 Juli 2021. Menjalin komunikasi dengan walisiswa melalui grup wa sebelum pelaksanaan pembuatan kesepakatan kelas.

Penggunaan media padlet untuk menuangkan pendapat siswa, sangat membantu memudahkan saya dan siswa berkomunikasi. Anak-anak antusias dengan media baru yang mereka gunakan. Saya menggunakan metode daring karena pada saat awal masuk tahun pelajaran baru, tetangga desa sedang zona merah. Walaupun demikian tidak mengurangi semangat walisiswa dan siswa untuk aktif berpendapat.

Dokpri
Dokpri

C. HASIL DARI AKSI NYATA 

Untuk penerapan langsung kesepakatan kelas ini, memang belum dapat dipantau tingkat efektivitasnya. Tetapi setidaknya sudah terlihat karakter disiplin siswa dalam hal menerapkan kesepakatan kelas. Disini dapat terlihat dari sebagian besar siswa sudah menerapkan kesepakatan kelas di rumah. Dengan pendampingan serta dukungan orang tua selama siswa belajar dari rumah sangat membantu dalam meningkatkan disiplin siswa.

Hal ini dapat dilihat dari kedisiplinan siswa, dalam hal absen siswa setiap harinya melalui grup WhatsApp absen tepat waktu, mengikuti pembelajaran secara daring dengan baik, megumpulkan hasil pengiriman tugas melalui daring maupun luring yang meliputi KI spiritual, sosial, pegetahuan dan keterampilan dengan tepat waktu, serta selalu mematuhi protokol kesehatan. Dan diharapakan kegiatan ini dapat terus menerus dilakukan tidak hanya saat belajar dari rumah, tetapi saat nantinya belajar tatap muka di kelas.

Dengan kesepakatan kelas ini, budaya positif di kelas VI khususnya dan di SD Negeri 1 Srati umumnya akan bisa membentuk karakter baik peserta didik yaitu dalam hal karakter disiplin. Dengan penerapan budaya positif melalui kesepakatan kelas ini, harapannya akan terjadi pembelajaran yang menyenangkan yang berpihak pada siswa, menciptakan sekolah yang teratur, nyaman dan aman. Dengan demikian, visi sekolah pun akan lebih mudah diwujudkan.

Dokpri
Dokpri

D. PEMBELAJARAN YANG DI DAPAT DARI PELAKSANAAN (KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN

  1. Keberhasilan, Pembelajaran masih dalam jaringan atau daring dan kendala kepemilikan HP yang masih dengan orang tua ataupun saudara, kepemilikan kuota yang terbatas dan sinyal yang kurang medukung. Selain itu, siswa dan orang tua terkadang sudah merasa bosan dengan pembelajaran daring sehingga untuk menumbuhkan dan meningkatkan karakter disiplin sedikit terkendala.
  2. Kegagalan, Peserta didik menunjukkan respon yang positif dan sikap antusias dalam setiap kegiatan pembelajaran. Kedisiplinan siswa dalam hal absen siswa setiap harinya melalui grup WhatsApp absen tepat waktu, mengikuti pembelajaran secara daring dengan baik, megumpulkan hasil pengiriman tugas melalui daring maupun luring yang meliputi KI spiritual, sosial, pegetahuan dan keterampilan dengan tepat waktu, serta selalu mematuhi protokol kesehatan telah menunjukkan peningkatan karakter disiplin. Dan hal ini telah mendukung perwujudan budaya positif di kelas meskipun pembelajaran dilakukan secara daring.

E. Rencana Perbaikan untuk Pelaksanaan di Masa Mendatang

Rencana perbaikan untuk pelaksanaan di masa mendatang yang akan dilakukan yaitu:

  • Meningkatkan interaksi guru, siswa, dan orang tua di luar jam pelajaran secara daring maupun luring.
  • Melakukan refleksi secara rutin atau evaluasi berkala teradap pelaksanaan kesepakatan kelas.

Berbagi praktik baik untuk penerapan budaya positif dengan rekan sejawat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun