Bahkan toleransi saat beribadah ketika jadwal bertabrakan itu akan dimusyawarahkan dan dari kedua pihak selalu menemukan titik terang yang salah satu contoh waktu itu toleransi yang di perlihatkan ialah dari pihak gereja mengundur waktu peribadatan bagi jemaat mereka demi menjaga toleransi yang berjalan sejak dulu ini. Inilah aman yang penulis maksud dalam paragraph awal tadi semoga bisa ditiru ya.
Pengunjung dari mancanegara
 Tidak hanya warga lokal yang penasaran akan toleransinya ternyata ada turis juga yang mengunjungi masjid dan gereja untuk menjawab rasa penasaran mereka.
 Yasir salah satunya pria asal palestina yang berdomisili di kanada itu mengungkapkan kekagumannya akan hal itu "ini sangat baik dan semoga bisa di contoh untuk menghadapi segala permasalahan dengan bekerja sama dalam satu sama lain tanpa memandang perbedaan" jawabnya ketika diTanya tentang masjid yang berdekatan dengan gereja.
Semoga saja hal hal baik seperti ini tetap terjalin dengan baik dan bisa ditiru untuk dijadikan contoh dalam melakukan toleransi dan bekerja sama tanpa harus melihat perbedaan satu sama lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H