Mohon tunggu...
Pramita duwinawangsari
Pramita duwinawangsari Mohon Tunggu... Perawat - perawat

Saya seorang anggota Komite Pencegah dan Pengendali Infeksi di RSUD Waluyo Jati dan seorang ibu dari 2 orang anak

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Rapat Evaluasi Komite PPI RSUD Waluyo Jati

31 Januari 2024   07:53 Diperbarui: 31 Januari 2024   08:00 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kraksaan, 19 Januari 2024. Dalam upaya meningkatkan efektivitas pencegahan dan pengendalian infeksi, Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (KPPI) menggelar rapat evaluasi program kerja tahun 2023. Rapat yang berlangsung di ruang pertemuan ini dihadiri oleh anggota KPPI, kepala bidang keperawatan dan kebidanan, kepala bidang pelayanan medik, komite mutu RS dan sub mutu keselamatan pasien .

Pembukaan oleh ketua KPPI. Mita.Dok
Pembukaan oleh ketua KPPI. Mita.Dok
Rapat evaluasi ini bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian program kerja yang telah dilakukan sepanjang tahun sebelumnya, serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan keberhasilan dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di lingkungan rumah sakit. Berikut adalah beberapa poin utama yang dibahas dalam rapat tersebut:

1. Analisis Keberhasilan Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Tahun Sebelumnya

Anggota KPPI mempresentasikan laporan mengenai keberhasilan program pencegahan dan pengendalian infeksi yang telah dilaksanakan sepanjang tahun sebelumnya. Evaluasi dilakukan terhadap berbagai inisiatif seperti pelatihan tenaga medis, peralatan kebersihan, dan prosedur pencegahan penyebaran infeksi.

2. Tantangan dan Hambatan yang Dihadapi

Peserta rapat secara terbuka mendiskusikan tantangan dan hambatan yang dihadapi selama pelaksanaan program. Faktor-faktor seperti perubahan kebijakan, keterbatasan sumber daya, dan kepatuhan staf medis menjadi poin utama dalam pembahasan ini.

3. Identifikasi Area Peningkatan

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, KPPI mengidentifikasi beberapa area yang memerlukan perhatian khusus untuk meningkatkan efektivitas program. Ini termasuk peningkatan pemahaman staf medis tentang protokol pencegahan, optimalisasi penggunaan alat pelindung diri, dan peningkatan pengawasan kebersihan fasilitas.

4. Pengembangan Inisiatif Baru

Sebagai langkah proaktif, rapat membahas pengembangan inisiatif baru yang dapat meningkatkan kualitas program pencegahan dan pengendalian infeksi. Ini mencakup rencana untuk meningkatkan frekuensi pelatihan, penerapan teknologi canggih dalam deteksi dan pengendalian infeksi, serta peningkatan koordinasi antarunit.

Pemaparan hasil evaluasi oleh IPCN. Mita. Dok
Pemaparan hasil evaluasi oleh IPCN. Mita. Dok

Seperti biasanya, disetiap rapat KPPI akan selalu ada do0rprize yang langsung di sediakan oleh ketua komite, sebagai bentuk apresiasi kepada anggota yang sangan berperan penting dalam pelaksanaan  kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit.  doorprise kali ini di berikan:

  • kepada peserta yang aktif memberikan pendapat atau sarannya di dalam rapat
  • kepada peserta yang dapat mempraktikkan kebersihan tangan  dengan tepat dan benar
  • kepada peserta yang dapat mempraktikkan kebersihan tangan surgical/ bedah dengan tepat dan benar.

Bidan Puputri mempraktikkan kebersihan tangan surgical. Mita. Dok
Bidan Puputri mempraktikkan kebersihan tangan surgical. Mita. Dok

Rapat evaluasi program ini menjadi momentum untuk melakukan evaluasi sekaligus merenungkan tantangan yang masih dihadapi. Dengan semangat perbaikan terus-menerus, RSUD Waluyo Jati dan Komite PPI berharap dapat terus memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat sekitar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun