Mohon tunggu...
Pramesty Alifa Widyarini
Pramesty Alifa Widyarini Mohon Tunggu... Administrasi - "حسبي الله لا اله الا هو عليه توكلت وهو رب العرش العظيم "

-THINK LIKE A QUEEN- A queen is not afraid to fail, failure is another steppingstone to Greatness.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesenjangan Sosial Ekonomi di Masyarakat

28 November 2021   23:05 Diperbarui: 28 November 2021   23:10 1500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yth. Dr. Ira Alia Maerani, S.H., M.H.  sebagai Dosen Pengampu Mata Kuliah Pancasila di Universitas Islam Sultan Agung Semarang 

dan Saya Pramesty Alifa Widyarini sebagai Mahasiswi Program Studi Sastra Inggris L2/ Semester 1 di UNISSULA Semarang

dengan NIM: 30802100035

Kesenjangan atau ketimpangan sosial adalah kondisi saat perbedaan batas kemampuan finansial dan status sosial terjadi di antara masyarakat yang hidup di wilayah atau suatu kelompok yang sering terbentuk dari sebuah ketidakadilan distribusi yang disalahgunakan suatu kalangan dari banyak hal yang dianggap penting oleh masyarakat. 

Dukitip dari Wikipedia, kesenjangan sosial yaitu berkaitan dengan tingkat dalam masyarakat dalam bidang ekonomi yaitu kekayaan dari Pendapatan yang di miliki suatu wilayah di masyarakat.

Sebagaimana dilansir laman UGM, President of International Consortioum of Social Development, Professor Manohar Pawar pernah menjelaskan bahwa kesenjangan sosial terjadi karena tingginya pertumbuhan ekonomi tidak dibarengi distribusi pendapatan yang merata.

 Macam-macam Bentuk Kesenjangan Sosial:

1. Kesenjangan Antara Desa dan Kota

Kondisi geografis dan juga tipologi desa yang kurang menguntungkan menjadi faktor yang paling berpengaruh pada kesenjangan antara desa dan kota. 

Penyebabnya yaitu karena mata pencaharian masyarakat yang ada di desa tidak mempunyai banyak alternatif lain, tidak seperti di kota. Minimnya alternatif pekerjaan yang tersedia di desa ini memiliki pengaruh besar terhadap perekonomian masyarakat desa. 

Dan hal lain yang menjadi penyebabnya yaitu, program pembangunan masih memprioritaskan sektor industri yang ada di perkotaan dibandingkan di pedesaan sehingga sektor pertanian yang ada di desa menjadi korban utamanya, yang mana semakin terpuruk dan tertinggal.

2.Kesenjangan Kualitas Sumber Daya Manusia

 Dalam pembangunan dalam masyarakat, pendidikan menjadi salah satu faktor penting. Terlebih untuk bidang sumber daya manusia. Karena dengan adanya pendidikan yang baik, seseorang bisa meningkatkan status sosial mereka dan membuat hidupnya sejahtera serta mempengaruhi masyarakat sekitarnya menjadi lebih baik juga. 

Masyarakat desa yang tidak memperoleh pendidikan yang berkualitas dan cukup, pasti akan kalah saing dengan masyarakat kota yang memiliki pendidikan lebih berkualitas dalam berbagai bidang bahkan yang belum pernah di dengar oleh masyarakat di desa. 

Peluang dan potensi masyarakat di desa untuk mendapatkan pekerjaan juga sangat kecil karena minimnya pengetahuan yang dimiliki membuat sebagian besar dari mereka kalah saing, Sehingga membuat sebagian besar dari mereka kesulitan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup keluarganya.

3.Kesenjangan Ekonomi Antar Kolompok Masyarakat

Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan adanya kesenjangan ekonomi. Salah satunya yaitu tidak meratanya pembangunan antar daerah. 

Selain itu, pertumbuhan penduduk juga bisa mempengaruhi adanya kesenjangan ekonomi yang mengakibatkan turunnya pendapatan per kapita. Pertumbuhan penduduk yang terlalu tinggi juga menjadi faktor kesenjangan ekonomi yang berpengaruh pada tingkat produktivitas.

4.Kesenjangan Penyebaran Aset Swasta

Aset yang dimiliki oleh badan usaha masih sangat berpusat di usaha dengan skala yang besar dan tidak memberi kesempatan pada usaha skala kecil atau menengah. hal ini menjadi penyebab usaha kecil dan menengah menjadi sulit berkembang dan maju. Bahkan, ada banyak usaha mikro yang akhirnya gulung tikar karena minimnya modal dan juga aset.

5.Kesenjangan Antar Wilayah dan Subwilayah

Apakah kamu pernah berkunjung ke suatu wilayah yang masih memiliki fasilitas yang terbatas? Misalnya, wilayah tersebut masih minim air bersih, penerangan, sinyal internet, transportasi, dan juga jasa antar jemput barang secara online. Sementara itu, kita sudah tinggal di daerah yang memiliki akses-akses yang lebih lengkap semacam itu. 

Kebayang bukan sulit nya hidup didaerah pelosok yng belum memiliki akses-akses tersebut, segala hal itu penyebab dari pembangunan yang tidak merata, Mulai dari keadaan geografis dan sumber daya alam serta manusia, inilah yang menyebabkan adanya kesenjangan sosial.

Segala macam kesenjangan diatas tidak sesuai dengan ideologi negara kita yaitu pancasila, disebut dalam sila ke 3 yaitu Persatuan Indonesia, berbagai Faktor yang menyebabkan adanya perbedaan tersebut tetap harus kita toleransi dan saling menerima perbedaan-perbedaan dengan berpegang teguh pada ideologi negara kita agar tidak terjadi perpecahan yang didasari dengan faktor penyebab kesenjangan-kesenjangan tersebut, dengan begitu akan tercipta Indonesia yang tentram dan damai dengan segala perbadaan yang ada. 

Pada Hakikatnya berpegang teguh pada Sila ke-3 dalam pancasila yaitu Persatuan bukan hanya diimplementasikan untuk Masyarakat Indonesia, tetapi juga yang diwajibkan terhadap seluruh umat manusia terutama Umat Muslim, seperti yang sudah Allah beritakan pada Al Qur'an QS.Al Baqarah(2):213 yaitu:

dokpri
dokpri

"Manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul perselisihan), maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. 

Tidaklah berselisih tentang Kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab, yaitu setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-orang yang beriman kepada kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkan itu dengan kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus. (QS. al-Baqarah (2): 213)

Dan berikut merupakan Faktor-Faktor Penyebab Kesenjangan Sosial:

1.Pemberdayaan Sumber Daya Alam

Ketersediaan sumber daya alam mempengaruhi suatu lingkungan. Tingkat ekonomi suatu masyarakat atau lingkungan bisa meningkat apabila sumber daya alamnya dikelola dengan cara yang tepat dan cermat. Dengan adanya ketidaksamaan dalam pemilikan sumber daya dapat memicu kerugian pada pihak tertentu. Akibatnya, timbul jurang pemisah antara masyarakat miskin dan kaya.

2.Kebijakan Pemerintah

Pemerintah dapat menimbulkan kesenjangan di lapisan masyarakat akibat dari  pengambilan keputusan. Misalnya, kesenjangan di bidang program transmigrasi. Dimana masyarakat pendatang akan lebih cepat berkembang dibandingkan dengan masyarakat asli daerah tersebut, Hal ini terjadi karena kesempatan dan peluang yang tersedia lebih besar diberikan kepada warga transmigran.

3.Pengaruh Globalisasi

Ketika sebagian masyarakat tidak mampu beradaptasi dengan adanya globalisasi maka kesenjangan yang tidak diinginkan ini dapat muncul. yang membuat mereka tertinggal oleh perkembangan zaman dan tidak mendapatkan apa yang orang lain dapatkan.

4.Kondisi Demografis

Kondisi demografi setiap daerah bisa dipengaruhi oleh tingkat pertumbuhan masyarakatnya, kesehatan, pendidikan, dan juga lapangan pekerjaan, tentu setiap daerah akan memiliki kondisi geografis yang berbeda-beda. Hal inilah yang akan menciptakan atau menjadi salah satu sebab adanya kesenjangan sosial.

5.Letak dan Kondisi Geografis

Masyarakat yang tinggal di daerah dataran tinggi, sudah pasti akan merasa lebih kesulitan untuk membangun infrastruktur dibandingkan dengan masyarakat yang tinggal di dataran rendah. Hal tersebut menjadi salah satu faktor yang akan menyebabkan masyarakat yang tinggal di dataran rendah lebih bisa cepat berkembang dan mengikuti zaman. Namun masyarakat yang ada di dataran tinggi akan sulit berkembang karena jauh dari pengaruh dan masyarakat sosial yang tersentuh perkembangan zaman. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab adanya kesenjangan sosial.

Berbagai Faktor penyebab kesenjangan tersebut harus dapat kita atasi sebagaimana telah tertulis sebagai tujuan Sila ke 5 pada Ideologi Negara kita yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, Seluruh rakyat Indonesia berhak mendapatkan keadilan dalam berbagai hal sesuai dengan ideologi Negara nya, maka sudah seharusnya kita berupaya memberikan keadilan tersebut dan menghapuskan kesenjangan-kesenjangan yang terjadi di masyarakat ini.

Keadilan sosial dalam Al Qur'an ditegaskan dalam firman Allah seperti yang dinyatakan dalam QS.Al Nahl(16) ayat 90:

dokpri
dokpri

                                                                                                                                         

"Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi bantuan kepada kerabat, dan Dia melarang (melakukan) perbuatan keji, kemungkaran, dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran" Al-Nahl:90

dari ayat diatas menunjukkan bahwa nilai ajaran keagamaan tidak hanya bersifat vertikal, bagaimana hubungan seseorang dengan tuhannya tetapi kita juga harus memperbaiki pola hubungan dengan sesama yang tidak kalah penting. Hal ini juga ditegaskan oleh ayat Allah yang lain yang terdapat pada QS.AL Maidah ayat 8:

dokpri
dokpri

                                                                                       

" Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan" Al Maidah 8

Begitu banyaknya ayat Al Qur'an yang menjelaskan nilai-nilai keadilan salah satunya adalah ayat diatas dan perjuangan keadilan yang sudah di cita citakan sejak awal kemerdekaan bangsa Indonesia, Pada kenyataannya keadilan itu masih sangat jauh dari harapan. 

Dan berikut adalah Solusi dalam mengatasi kesenjangan-kesenjangan diatas, terutama Kesenjangan Sosial di Desa dan Kota yang menjadi kesenjangan yang paling terlihat:

Seperti yang kita lihat pada masyarakat bahwa kesenjangan yang paling terlihat adalah perbandingan antara masyarakat desa dan masyarakat kota, yaitu perbedaan dalam bidang pendidikan, ekonomi, fasilitas, dan sumber daya alam menyebabkan kesenjangan sosial muncul. 

Dimana masyarakat kota terkesan lebih maju, sedangkan masyarakat desa sulit untuk berkembang ataupun mengikuti perkembangan. Masyarakat desa secara internal sangat perlu membuka diri untuk dunia luar dengan salah satu cara, mereka tidak boleh menolak dan merasa asing dengan segala perubahan yang terjadi sesuai berkembangnya zaman. 

Meskipun melestarikan budaya adalah hal yang sangat harus dilakukan, namun masyarakat juga harus memiliki visi yang jelas untuk kelangsungan hidup. Supaya mereka dapat memperoleh inisiatif untuk merubah nasib diri mereka sendiri. 

Dan dapat kita ketahui tanpa adanya semangat untuk merubah pola pikir yang sudah melekat pada penduduk desa mereka akan merasa kesulitan untuk maju dan berkembang serta bersaing dengan masyarakat kota yang memiliki kamampuan cepat mengimbangi perkembangan zaman.

Selain itu, pihak pemerintah juga harus bisa membuat kebijakan-kebijakan yang berada di luar kendali masyarakat. Kebijakan itu antara lain:

1. Pemerintah harus fokus untuk mendorong peningkatan dan juga perbaikan infrastruktur desa terutama pelosok negeri yang kurang beruntung dalam kondisi geografisnya.
2. Pemerintah sangat perlu dan diharapkan dapat memprioritaskan akses pendidikan serta informasi dan kesehatan desa.
3. Pihak pemerintah seharusnya memberikan modal untuk masyarakat desa dengan harapan agar mereka dapat memiliki pendapatan atau penghasilan lain selain sektor pertanian. Dengan bantuan modal atau dana tersebut, tentu akan sangat membantu masyarakat karena mereka bisa mendirikan usaha sendiri.
4. Pemerintah harus aktif melakukan segregasi atau pemisahan suatu kelompok dengan kelompok lain pada masyarakat desa

Dengan begitu, akan terkurangi kesenjangan-kesenjangan yang terjadi di masyarakat, yang mana kesenjangan ini termasuk tanggung jawab bersama bagi Penduduk warga negara Indonesia yang memiliki ideologi Pancasila sebagai sarana mencapai tujuan kemerdekaannya. Terlebih sekarang ini, globalisasi sudah mendunia. Sehingga kita harus siap menghadapi persaingan dalam skala internasional. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun