Mohon tunggu...
Prama Ramadani Putranto
Prama Ramadani Putranto Mohon Tunggu... Guru - Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Menghargai Teman yang Sedang Menjalani Program Diet

12 Februari 2022   19:53 Diperbarui: 13 Februari 2022   01:33 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Seseorang yang Sedang Menjalani Program Diet | Sumber: Shutterstock

"Program diet yang dilakukan seseorang tidak hanya bertujuan untuk mengatur pola makan demi kesehatan tubuh secara keseluruhan, namun juga tentang bagaimana mengontrol berat badan agar tetap ideal."

Seringkali ditemui di sekitar kita tentang bagaimana seseorang yang teriak histeris ketika mendapati jarum timbangan ke arah kanan. 

Peningkatan berat badan yang tak terduga memicu teriakan histeris itu. Kekhawatiran yang dirasakan biasanya seputar tentang menarik tidaknya bagian anggota tubuh. Misalkan saja pipi yang tembem, perut yang semakin membuncit, hingga bagian tubuh lainnya yang menunjukan peningkatan ukuran. 

Berangkat dari naiknya berat badan menstimulus seseorang untuk menjalani program diet. Mulai dari rutin berolahraga, mengatur pola makan, dan juga waktu istirahat, serta memineralisasi potensi stres yang menghantui. 

Nah, ketika mendapati seorang teman yang sedang berproses untuk merubah pola hidupnya menuju pola hidup yang lebih sehat, hal ini patut diapresiasi. Bukan malah sebaliknya menjadikan hal tersebut sebagai bahan untuk di-bully.

Terkadang pernah juga kita temui candaan antar teman, baik di lingkungan sekolah atau kerja. Ketika mendapati salah satu teman yang sedang menjalankan program diet seringkali muncul kalimat-kalimat yang menggoyahkan keteguhan hati plus ditambah dengan tawa ejekan. 

Bagi yang teguh pendiriannya hal tersebut bukanlah masalah, namun sebaliknya bagi yang tidak kuat pendirian, kalimat-kalimat yang menggoyahkan itu jelas berpengaruh luar biasa. Sudah pasti akan menjadi beban pikiran.

"Yah, makan sedikit doang, emang kenyang?"

Biasanya teman yang sedang menjalani program diet, ia benar-benar mengatur pola makannya. Dalam sepiring takaran karbohidrat, lemak, dan protein benar-benar dihitung sedemikian rupa. 

Ada yang membawa bekal sendiri ada pula yang memesan makanan melalui penyedia layanan delivery makanan sehat yang sedang marak saat ini. 

Ketika mendapati porsi yang cukup sedikit dibandingkan sebelum-sebelumnya hal ini pun tak lepas dari bahan bully oleh teman-teman yang iseng. 

Kalimat yang sering ditemui adalah, "Yah. makan sedikit doang, emang kenyang?" Kalimat yang dibungkus dengan candaan renyah ini memiliki daya magis yang mampu menggoyahkan pendirian seseorang yang sedang menjalani program diet. 

"Eh, pizzanya enak loooh, udaaah dietnya besok aja!"

Ketika ada yang berulang tahun dan membawa pizza untuk dimakan bersama, bagi yang tidak menjalani program diet tentu hal ini menggembirakan. Namun bagi yang sedang menjalani program diet akan bersiap-siap dengan kalimat halus untuk menolak. 

Tapi, namanya juga ada teman yang hobinya iseng, hal ini juga menjadi sebuah peluang emas untuk mem-bully dengan harapan suasana menjadi cair dengan tawa yang tercipta. 

Keesokan harinya jika ada makanan enak keluar lagi kalimat seperti itu, artinya kalimat itu akan ada terus dan tanpa henti menggoda berusaha menggoyahkan keteguhan hati. Menghadapi situasi seperti ini perlu keteguhan hati bagi yang sedang menjalani program diet.

Menghormati dan Menghargai Teman yang Sedang Menjalani Program Diet

Bicara soal mengikuti program diet sebenarnya bukan hanya soal menurunkan berat badan. Lebih dari itu, hal ini terkait dengan bagaiman menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan demi pola hidup yang lebih baik. 

Ketika mendapati teman yang sedang menjalani program diet tersebut alangkah baiknya menghormati dan menghargai dengan memberikan kalimat positif untuk memotivasi untuk keberhasilan program yang dijalani.

Ketika mendapati arah jarum timbangan yang semakin ke kanan hal ini menjadi sebuah pertanda tentang bagaimana kondisi kesehatan tubuh. 

Ancaman obesitas begitu nyata dan tak dipungkiri akan berpengaruh pada menarik tidaknya penampilan seseorang sampai kesehatan yang menjadi alasan utama. 

Oleh sebab itu, kesadaran untuk melakukan program diet demi kesehatan patut untuk diapresiasi, bukan malah sebaliknya menjadi bahan canda demi tercipta tawa yang menggoyahkan keteguhan hati seseorang yang sedang berjuang demi pola hidup yang lebih sehat. (prp)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun