Mencoba menuju Jogja melewati jalur yang berbeda dari biasanya. Biasanya dari Ungaran melewati jalur utama Magelang menuju Jogja. Kali ini mencoba mencari suasana baru dengan melewati jalur Kalibawang, Kulon Progo. Ya, memang jarak yang ditempuh lebih jauh namun jangan salah bahwasannya jalur yang di lalui menawarkan berbagai macam daya tarik. Ada keindahan alam ada juga wisata kuliner dan ada pula wisata religi yang dilewati.Â
Jalur masuk melewati pintu gerbang Candi Borobudur lalu disambut dengan pepohonan rindang yang membuat adem ketika terik panas matahari menyengat. Suasana tenang benar-benar membuat nyaman perjalanan. Udara sejuk dan sungguh membuat hati merasa tenang menikmati perjalanan.
Saking asyiknya menikmati perjalanan tak terasa perut keroncongan. Lalu ketika sampai daerah Kalibawang tiba-tiba mata tertuju ke sebuah warung makan. Di depan warung makan terpampang tulisan mmt dengan jelas, "Es Dawet Ireng Asli Gula Jawa dan Kupat Tahu". Karena saking laparnya dan cacing-cacing di perut tak bisa diajak kompromi, ya sudahlah akhirnya memutuskan untuk mampir sejenak. Sekedar berdamai dengan cacing-cacing yang ada di perut.
Nikmatnya Kupat Tahu dan Segarnya Es Dawet Ireng Gula JawaÂ
Memarkir skuter matik, melepas helm, dan jaket lalu mencari tempat duduk yang nyaman. Setelah itu langsung memesan semangkuk es dawet ireng dan seporsi kupat tahu. Bayangan kesegaran meneguk es dawet ireng semakin jelas terasa nyata. Tak sabar menunggu untuk menikmati kesegaran dan segera membungkam perut keroncongan yang irama ritmisnya semakin cepat.Â
Yang ditunggu-tunggu pun tiba akhirnya. Semangkuk es dawet ireng dan sepiring kupat tahu. Ingin segera menyantapnya namun tiba-tiba teringat pesan Guru Agama untuk membaca doa terlebih dahulu sebagai wujud syukur atas nikmat Tuhan.Â
Srupuuuuuut segarnya dawet ireng dengan gula jawa asli nikmat terasa membasahi kerongkongan. Lalu mengambil kecap secukupnya dan mulai mengaduk kupat tahu agar semua bumbu tercampur merata beserta kerupuknya. Harus diaduk secara merata di situlah kunci kelezatan untuk mengoptimalkan rasanya. Perlahan menyantap dan mulai mengunyah.Â
Tak disangka kupat tahu ini sungguh mampu membuat terkejut karena rasanya yang benar-benar lezat. Terbukti dengan menambah satu porsi lagi dan lahap menyantapnya.
Satu mangkuk es dawet ireng plus dua porsi kupat tahu ludes habis disantap tanpa sisa sedikitpun. Rasanya puas karena benar-benar tidak mengecewakan. Sambal kacang yang tercampur rata dengan rasa pedas yang pas mampu membuat lidah bergoyang dan bertamasya bahagia. Dibuka dan ditutup dengan kesegaran es dawet ireng semakin membuat lengkap kebahagiaan dan yang jelas berhasil mendamaikan cacing-cacing yang ada di perut untuk kembali diam.
Lebih kagetnya lagi ketika membayar. Tak disangka harganya sangatlah terjangkau. Total dua porsi kupat tahu dan satu porsi es dawet irang hanya sembilan belas ribu rupiah. Artinya seporsi kupat tahu harganya hanya delapan ribu rupiah dan seporsi es dawet ireng hanya tiga ribu rupiah. Bagaimana? Murah bukan? Meskipun murah namun rasanya sungguh tidak mengecewakan.
Lokasi Warung Makan Kupat Tahu dan Es Dawet Irenf Gula JawaÂ
Agak sulit jika mencarinya di google map. Namun sebenarnya cukup mudah untuk menemukan warung makan ini. Lokasinya tepat di pinggir jalan sehingga warung makan ini terlihat jelas dari kejauhan. Jika menuju Jogja melalui jalur Kalibawang, Kulon Progo, cukuplah untuk mencari lokasi Kantor Urusan Agama Kecamatan Kalibawang, nah lokasi warung makan tak jauh dari kantor tersebut.Â
Tak melulu nama besar menjadi jaminan kualitas kuliner yang ditawarkan. Tak melulu lokasi atau tempat makan yang mewah menjamin lezatnya kuliner yang ada. Sebaliknya di tempat yang mungkin belum terkenal nyatanya punya rasa yang tidak mengecewakan dan sekali menyantapnya maka akan mampu membuat diri untuk kembali lagi. (prp)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H