Sungguh sangat memprihatinkan, ketika menemui masyarakat usia sekolah yang benar-benar tidak patuh pada protokol kesehatan. Hal ini sebagai bahan pertimbangan seberapa efektifkan edukasi terkait covid19 pada masyarakat usia sekolah, karena hal ini berkaitan erat ketika pembelajaran tatap muka memang benar-benar akan dilaksanakan pada Bulan Juli. Sudah siapkah?
Kesiapan Sarana dan Prasarana di SekolahÂ
Perlu mengece kesiapan sekolah terkait sarana dan prasarana penunjang penerapan protokol kesehatan yang ada di sekolah. Rasio perbandingan jumlah peserta didik dengan tempat cuci tangan perlu dipersiapkan sedemikan rupa untuk mencapai kata ideal.Â
Bagaimana posisi tempat duduk di kelas serta bagaimana kesiapan fasilitas kesehatan yang ada di sekolah jika muncul hal-hal yang tidak diinginkan terkait covid19 ini. Perlu kesiapan matang, perlu melakukan simulasi sedemikian rupa, dan juga perlu komitmen bersama untuk saling menjaga.
Bagaimana Pembelajaran Akan Berlangsung?Â
Perlu adanya skema khusus terkait pembelajaran tatap muka di kala pandemi seperti ini. Tidak mungkin dapat sepenuhnya seluruh siswa masuk sekolah untuk mengikuti pembelajaran tatap muka.Â
Perlu rasanya untuk mempertimbangkan banyak hal seperti apakah akan menggunakan sistem shift, penataan jadwal pelajaran serta bagaimana proporsinya, lalu terkait kegiatan lainnya.Â
Perencanaan matang serta komitmen tinggi dalam pelaksanaan menjadi kunci sukses terlaksananya pembelajaran tatap muka di era pandemi serta menjadi jaminan utama akan keselamatan jiwa bersama.
Perlu Membentuk Satgas Covid19 di Tingkat Sekolah
Kesiapsiagaan pihak sekolah pun juga menjadi kunci utama terlakasannya pembelajaran tatap muka di era pandemi. Membentuk satgas covid19 di tingkat sekolah menjadi sebuah keharusan.Â
Setiap warga sekolah memiliki perannya masing-masing demi keberlangsungan pembelajaran tatap muka yang berkualitas namun juga harus tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan jiwa bersama.