Ada peneliti yang mengatakan bahwa pada orang kidal, belahan otak kanan mereka lebih dominan, maka tidak heran mereka jauh lebih terampil menggunakan tangan kiri dibandingkan tangan kanan. Anak mulai mengembangkan kemampuan motoriknya di usia dua tahun, di sanalah mulai tampak kecenderungannya dalam menggunakan tangan.
Seorang peneliti dari Jerman di Max Plank Institute for Psycholinguistics, bernama Carolien de Covel mengatakan bahwa rangkaian susunan syaraf pada sumsum tulang belakang anak kidal memang berbeda. Itulah yang mempengaruhi faktor dominasi penggunaan anggota tubuh bagian kiri pada orang kidal.
Dari dua pendapat di atas, dapat kita simpulkan bahwa anak kidal, disebabkan oleh faktor genetik. Bukan disebabkan oleh faktor perilaku seperti  ingin tampil beda ataupun karena  bersikap tidak sopan.
Walau untuk beberapa kasus tertentu, misal cedera tangan kanan yang berkepanjangan, dapat mengubah pilihan penggunaan tangan dari kanan menjadi kiri.
Bagaimana Sesungguhnya Karakteristik Anak Kidal?
1. Kreatif dan Intuitif
Berdasarkan teori belahan otak, dikatakan bahwa belahan otak kiri mengatur kemampuan bahasa, menulis, matematika dan berpikir logis pada seseorang, sedangkan belahan otak kanan mengatur kreativitas, daya visual, persepsi, emosi, imajinasi  dan intuisi.
Pada anak kidal, belahan otak kanan yang dominan, maka tidak heran jika anak kidal sangat kreatif, kemampuan menggambar dan bakat seninya sangat baik. Jornal of Mental and Nervous Disease menulis bahwa hasil penelitian menunjukkan  musisi, penulis dan pelukis cenderung kidal.
Leonardo Da Vinci, Rembrandt, dan  Michelangelo adalah beberapa nama besar dalam dunia seni yang dikabarkan kidal.
Mereka juga dikenal mempunyai intuisi yang tinggi, kerap kali tindakan yang mereka lakukan tepat, berdasarkan dorongan dari dalam hati.Â
Kreatifitas dan intuisi yang tajam pada anak kidal tentunya akan berkembang maksimal jika didukung oleh lingkungan yang sesuai dan memahami karakteristik mereka.
2. Lebih Penakut dan Sensitif
Mungkin karena mereka mempunyai kemampuan visual yang tinggi, anak kidal dikatakan menunjukkan rasa takut yang lebih dalam dan membekas jika melihat sesuatu yang menyeramkan. Tayangan bernuansa horror sangat tidak disarankan untuk anak kidal.