Mohon tunggu...
Prajna Dewi
Prajna Dewi Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru yang terus berjuang untuk menjadi pendidik

Humaniora, parenting, edukasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ini untuk Ladies Papahhhh.....

27 Maret 2022   05:00 Diperbarui: 27 Maret 2022   07:43 644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
picture source: weburbanist.com

Si pria ini datang bersama istri dan anaknya yang masih balita, yang ikut terpesona melihat adegan papahnya berbalas pantun dengan security. 

Security tetap berpegang pada aturan, area itu khusus pengemudi wanita saja, dan menolak menulunkan palang parkir.  

Lantas si pria ini dengan wajah marah, menggerakkan tangan sembari menggeram. hhmmmprhhh...!!!  memberi kode kepada istrinya, menyuruh si istri pindah mengambil kemudi... 

Dengan patuh si istri pindah ke area kemudi,  bersiap memarkirkan mobil.  Si pria dengan tangan terlipat dan wajah penuh kemenangan memandang security. Bapak security dengan tatapan tidak berdaya terpaksa menurunkan plang otomatis tersebut dan membiarkan mobil tersebut parkir.

Hmm.... Cerdas??? Hebat ?? Kreatif si pria mencari solusi ???  Putriku yang sedari tadi ikut menonton dari dalam mobil tiba tiba berkomentar " Kasihan ya ma anak anaknya, lihat papanya pake cara  begitu..., papanya kasih contoh boleh pake segala cara untuk dapetin yang dia mau." 

Aku hanya tersenyum dan bilang "Itu karena si papa hanya lihat makna tersurat nak, yang tertulis di area parkir, tanpa paham makna yang tersirat."

Sesungguhnya area ladies parking ini dipersiapkan oleh pengelola Mal dengan tujuan yang sangat mulia, membantu para wanita yang datang ke Mal tanpa pendamping untuk parkir di area yang aman, dekat dengan pintu masuk Mal, yang artinya juga dekat dengan security.  Ini lah sesungguhnya makna yang tersirat atas tulisan ladies parking yang tersurat.  

Untuk para pria yang membaca artikel ini, semoga paham bahwa ladies parking ditujukan untuk para wanita yang datang ke Mal tanpa didampingi pria, yang artinya cukup rentan menjadi sasaran kriminalitas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun