Transportasi yang digunakan di tempat ini adalah cidomo berupa kereta kuda dan sepeda sehingga anda tidak akan merasakan kebisingan dan khawatir terpapar gas carbon monoksida yang mengganggu kesehatan, meskipun ada kendaraan bermotor yang diperbolehkan hanya motor listrik, sehingga tetap ramah lingkungan.
Di Gili Trawangan kami menitip barang di Fany Cafe, ownernya begitu ramah sehingga saya dan ketujuh bidadari merasa nyaman.
Bawah lautnya mempesona
Tidak menunggu lama, kami langsung tour keliling sepeda mengitari pulau mungil ini, setelah merasa mengayuh cukup mengencangkan kaki, kami menaiki perahu Glass Bottom guna menuju spot snorkeling dan free diving mengitari tiga gili, dari atas perahu kami bisa melihat beberapa spesies ikan warna-warna begitu cantik, spot pertama kami di bagian timur Gili Trawangan, dilanjutkan ke coral garden di sekitar Gili Meno. Spot di sini tak kalah menarik, beraneka rupa terumbu karang bisa kita lihat disini. Tak heran, daerah ini dicanangkan sebagai salah satu pusat pelestarian terumbu karang.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H