Mohon tunggu...
Pradista Intan
Pradista Intan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Sedang menekuni bidang studi Linguistik. Memiliki minat di bidang kebahasaan, sosial humaniora, dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Ninth House Karya Leigh Bardugo: Mengeksplorasi Perkumpulan Rahasia Universitas Yale Melalui Fiksi

7 September 2022   19:55 Diperbarui: 7 September 2022   20:01 523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"That was what magic did. It revealed the heart of who you'd been before life took away your belief in the possible."

Sihir gelap, misteri pembunuhan, perkumpulan rahasia, ritual-ritual menegangkan, hal-hal supernatural, basically a book with dark, twisted, and grim vibes, itulah deskripsi paling sederhana yang dapat saya buat untuk Ninth House karya Leigh Bardugo.

Nama Leigh Bardugo mungkin sudah dikenal oleh penggemar series Shadow and Bone. Ia adalah penulis yang lebih banyak memfokuskan pada genre dewasa muda (young adult). Ketika pada akhirnya ia menerbitkan buku dengan genre dewasa baru (new adult) yang membahas mengenai perkumpulan rahasia di Universitas Yale lengkap dengan sisi-sisi gelap dari perkumpulan itu, semangat baru para penggemar karyanya seperti terbangkitkan.

Ninth House adalah buku dengan genre paranormal fantasi yang terbit pada bulan Oktober tahun 2019 silam. Tokoh utama dalam buku ini, Alex Stern, adalah seseorang yang memiliki kehidupan keras di Los Angeles. Ia melarikan diri dari rumah, terlibat dalam dunia narkoba, bahkan sampai terlibat dalam upaya pembunuhan. Hingga pada suatu hari, seseorang menawari Alex sebuah beasiswa di kampus bergengsi di Amerika Serikat, yaitu Universitas Yale.

Mengapa orang misterius ini begitu ingin Alex untuk menerima tawarannya? Apa yang terjadi di Universitas Yale? Apa tugas yang harus Alex lakukan?

PERKUMPULAN RAHASIA YALE

Perkumpulan rahasia atau secret society bukan merupakan hal baru di dunia perkuliahan, terlebih di Amerika Serikat dan negara-negara Eropa. Terdapat beberapa perkumpulan rahasia di beberapa kampus di Amerika Serikat dengan anggota-anggota kebanyakan merupakan golongan elit, tak terkecuali Universitas Yale.

Ninth House menghadirkan sembilan perkumpulan rahasia utama yang ada di Universitas Yale. Tujuan sebenarnya pendirian perkumpulan rahasia itu masih tidak diketahui masyarakat luas, tapi imajinasi Leigh Bardugo sangat liar dalam mengeskplorasi perkumpulan-perkumpulan rahasia itu dan menciptakan tujuan baru bagi setiap perkumpulan.

Di dunia Ninth House, perkumpulan rahasia Yale menangani hal-hal yang berbau sihir. Mereka sering mengadakan ritual untuk kepentingan-kepentingan politik dan uang, seperti ritual untuk memprediksi perubahan saham global, mengubah hasil pemilu, pada dasarnya hal-hal yang melibatkan orang-orang dengan posisi tinggi di Amerika Serikat, bahkan dunia.

Berikut daftar perkumpulan rahasia Yale serta bidang yang mereka tekuni menurut buku Ninth House:

1. Skull and Bones: menangani bidang ramalan melalui pembedahan tubuh korban; hewan atau manusia yang dikorbankan.

2. Scroll and Key: menangani sihir portal. Sihir mereka berguna dalam perjalanan jarak jauh, bahkan untuk masuk ke bangunan dengan penjagaan ketat.

3. Book and Snake: menangani sihir necromancy dan ramalan melalui sihir tulang belulang. Konsep tentang membangkitkan orang mati salah konsep yang menarik minat anggotanya.

4. Wolf's Head: menangani sihir shapeshifting, atau perubahan wujud dari manusia ke binatang.

5. Aurelian: menangani logomancy, perjanjian, dan pada dasarnya sihir bahasa. Sihir mereka digunakan untuk membuat kontrak yang tidak dapat dipatahkan dan sumpah yang mengikat. Kata dan bahasa adalah elemen terpenting dalam sihir mereka.

6. St. Elmo: tempestrate artium. Mereka dapat memanipulasi elemen dan cuaca di lingkungan sekitarnya; memanggil badai, menyebabkan kekeringan di suatu wilayah, hal-hal semacam itu.

7. Manuscript: Menangani sihir ilusi. Mereka mampu memengaruhi presepsi seseorang bahkan sampai membuat orang lain gila.

8. Berzelius: mereka tidak punya metode yang spesifik seperti perkumpulan rahasia lainnya dan lebih menekankan pada ilmu pengetahuan dan filosofi daripada sihir.

9. Lethe House: merupakan badan yang bertugas memonitori kerja delapan perkumpulan rahasia tadi agar kerahasiaannya dapat terjaga dan tidak bocor ke dunia luar dan agar segala macam ritual yang mereka lakukan tidak melampaui batas. Alex Stern ditunjuk untuk menjadi anggota Lethe House oleh orang misterius yang menawarinya beasiswa.

SEDIKIT REVIEW (no spoilers)

Salah satu hal yang membuat saya tertarik dan ingin terus membaca buku ini adalah nuansa yang disajikan penulis. Nuansa yang saya maksud adalah suasana kampus Yale yang digambarkan dengan begitu nyata. Pengontruksian dunia fantasi Ninth House benar-benar mengajak imajinasi kita bermain dengan liar dan penyampaiannya dalam kata-kata oleh penulis dikemas dengan sangat bagus.

Sterling Memorial Library, Yale. Sumber: Yale News
Sterling Memorial Library, Yale. Sumber: Yale News

Selanjutnya adalah misteri pembunuhan yang ada di buku ini. Saya sempat menebak-nebak perkumpulan rahasia mana yang terlibat di dalam misteri pembunuhan yang coba dipecahkan oleh Alex Stern. Penulis berhasil membuat pembaca mencurigai hampir semua perkumpulan rahasia karena mereka digambarkan dengan begitu... shady, if there's any word to it.

Beinecke Rare Book & Manuscript Library. Sumber: Yale News
Beinecke Rare Book & Manuscript Library. Sumber: Yale News

Dan ketika sebuah buku tentang misteri pembunuhan berhasil membuat kita mencurigai hampir semua tokohnya, di situlah kita bisa mengatakan bahwa buku itu bagus. Unpredictable.

Dinamika yang terjadi di dalam diri setiap karakter juga menarik minat saya ketika membaca buku ini. Seperti tokoh Darlington. Saya siap memberikan satu penjelasan penuh tentang karakter Darlington dan mempresentasikannya di depan kelas jika itu boleh.

Alex Stern juga merupakan tokoh utama yang mudah disukai. Wataknya yang misterius tapi punya selera humor yang bagus, sarkastis, cerdik, and of course... she's a badass! Karakter-karakter pendukung dalam buku ini juga perlu mendapatkan perhatian. Dawes, Detektif Turner, bahkan North... each have their own spot in my heart.

Tempat Perkumpulan Skull and Bones. Sumber: Yale News
Tempat Perkumpulan Skull and Bones. Sumber: Yale News

Situs Goodreads memberikan rating 4,04/5 untuk Ninth House. Buku ini juga mendapatkan banyak pujian dari penulis-penulis lain. Salah satunya adalah penulis genre horor yang terkenal, Stephen King.

"The best fantasy novel I've ever read in years, because it's about real people. Bardugo's imaginative reach is brilliant, and this story 'full of shocks and twists' is impossible to put down." -- Stephen King.

Nah, jika review saya yang panjang lebar di atas belum berhasil membujuk pembaca sekalian untuk membaca Ninth House, mungkin review Stephen King tersebut dapat mengubah keadaan.

Perlu diketahui bahwa Ninth House adalah novel dewasa baru (new adult). Beberapa situs bahkan melabeli buku ini dengan genre dewasa (adult) karena konten-konten yang ada di dalamnya. Beberapa pembaca mungkin akan menemukan beberapa konten di dalam buku Ninth House sedikit mengganggu atau disturbing. Readers discretion is advised.

Silliman College Gate. Sumber: Yale News
Silliman College Gate. Sumber: Yale News

Despite all that, pembaca tidak akan merasa kecewa dengan segala macam twists and turns yang ada di dalam buku ini. Buku kedua yang berjudul Hell Bent akan dipublikasikan tanggal 23 Januari 2023. Jadi, jika para pembaca sekalian ingin mulai menyelami dunia Alex Stern di dalam Ninth House, sekarang adalah waktu yang tepat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun