Perbedaan memulai awal puasa bukan terjadi pada tahun ini saja, ummat Islam Indonesia telah terbiasa dengan keadaannya, mereka sangat hormat dan menjunjung tinggi perilaku keagamaan, sehingga perbedaan awal puasa tidak menjadi pertentangan tetapi justru menjadi khazanah Islam Indonesia.Â
Kebahagiaan Ramadhan tidak hanya di rasakan oleh kaum muslimin saja melainkan kawan sebangsa pun turut berbahagia, bagaimana tidak karena toko dan dagangan mereka turut naik menaikan omsetnya. Begitu kebahagiaan Ramadhan.Â
Dikutip dari Prof. Rusdiana bahwa beliau katakan, Dari sahabat Abu Hurairah radliyallahu 'anh beliau berkata, bahwa Rasulullah telah bersabda : "Sungguh telah datang pada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, yang mana pada bulan tersebut Allah SWT mewajibkan kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu, pintu-pintu langit dibuka, sementara pintu-pintu neraka ditutup serta syaitan-syaitan dibelenggu. Pada bulan itu terdapat sebuah malam yang lebih baik dari seribu bulan.(HR. An-Nasa'i).
Selain itu lanjut Prof. Rusdiana, bahwa Rasulullah mengajarkan kepada kita sebuah doa yang dipanjatkan menjelang datangnya Ramadhan, yakni : Allhumma briklan f Rajaba wa Sya'bna, wa ballighna Ramdlana (ya Allah berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan (usia) kami berjumpa Ramadhan) (HR. Ahmad dan Bazzar).
oleh karena itu, berbahagia dengan datangnya ramadhan akan menjadikan kita mendapatkan keberkahan di bulan tersebut dan Allah telah menjanjikan akan melipatgandakan kebaikan bagi yang mengerjakannya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H