Seri manga Tokyo Revengers chapter 223 akhirnya rilis juga , pada chapter kali ini akan menampilkan ingatan kilas balik Draken bersama teman-temanya semasa di Touman.
Selain itu nampaknya kini dia sudah diujung harapan hidupnya dan segera menyusul Emma ke surga, walapun masih banyak para penggemar yang tidak setuju kalau Draken Tewas, yaa kita lihat saja kedepannya seperti apa.
Chapter kali ini akan berjudul "The Old Day" atau dalam bahasa Indonesia dapat berarti masa lalu, disini penulis akan merecap seluruh kejadian yang ada pada chapter, mari kita lanjut ke pembahasannya.
Panel awal chapter diperlihatkan kalau ambulan saat ini sudah sampai, disana juga ada Takemichi yang panik dan terus memanggil nama Draken, serta Kawaragi Senju yang sedih ketika melihat keadaannya.
Panel selanjutnya menampilkan kilas balik ketika tahun baru 2005, dimana Draken, Baji, Chifuyu, Mitsuya, Hakkai, Pachin, Pehyan, Smiley, Angry, dan Mikey pergi melihat matahari terbit di pantai.
Dalam perjalanan mereka, Draken dengan riang mengendarai motor bertanya kepada Baji mengenai insiden geng Olympus yang dia selsaikan, setelah itu Baji hanya menjelaskan mereka itu hanya satu tim, lalu Baji dan Chifuyu membereskan mereka dengan mudah.
Setelah itu Draken lanjut untuk bertanya mengenai misi Simley dan Angry seperti halnya Baji, dan ternyata mereka juga sukses menjalaninya.
Baca Juga: Tokyo Revengers Chapter 223: Dampak Kematian Draken Dalam Pertempuran Tiga Dewa
Pehyan selanjutnya berkata kalau Touman saat ini sudah semakin besar, lalu Pahcin mengatakan kalau ini semua berkat bos mereka yang tidak terkalahkan.
Lalu Draken mengatakan dia adalah wajah dari Touman, "The Invincible" Mikey. Hingga ditampilkan lah panel dimana Mikey menunjukan wajah dingin tanpa ekspresinya.
Mikey kemudian menyuruh teman-temannya untuk cepat, karena matahari terbit akan segera muncul, sambil meledek mereka layaknya kura-kura dengan riang.
Hingga akhirnya mereka sampai, sebagai junior Hakkai dan Chifuyu disuruh untuk membeli makanan, dan lainya terlihat bersenang-senang berlarian di pinggir pantai.
Hingga akhirnya matahari terbit mulai muncul, Draken yang melihat Mikey sendiri di ujung dermaga kemudian menghampirinya. Disini Mikey mengatakan kepada Draken untuk menggenggam seluruh dunia ini, Draken menjawab tentu saja, dia juga bilang mereka akan segera menguasai negara ini.
Perkacapan mereka berdua tersebut dan ingatan melihat matahari terbenam di tahun baru adalah ingatan terakhir Draken, hingga panel selanjutnya dia mengatakan kalau akan menyusul Emma, barulah pada panel terakhir terlihat Draken yang bergandengan dengan Emma.
Tokyo Revengers Chapter 223 pun selesai disini, chapter ini juga terbit dan bisa kamu baca. Segini dulu recap yang bisa penulis berikan, kurang lebihnya mohon maaf, sekian dan terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H