Kemudian untuk poin penting kedua Naomi menjelaskan "Mengenai peluru yang menembus tubuh Draken, untungnya peluru tersebut tidak menembus jantung."
"Walaupun peluru tersebut mengenai salah satu paru-parunya, tapi untungnya paru-paru lainya tidak terkena. Dengan begitu masih ada kesempatan untuk Draken selamat jika ambulan datang tepat waktu.", Lanjut Naomi.
Kemungkinan yang dimaksud Naomi disini adalah peluru dari tembakan tersebut hanya menghancurkan salah satu dari dua paru-paru milik Draken. Tentu menurut penulis pernyataan tersebut sangatlah logis, mengingat kalau manusia sendiri memiliki dua paru-paru.
Poin ketiga Naomi menjelaskan "Mengingat Draken adalah seseorang yang kuat dan juga dapat selamat dari serangan pisau, kemungkinan besar dia juga bisa menahan serangan tembakan tersebut".
Mengenai poin ini, serangan pisau yang dimaksud Naomi mungkin adalah kejadian ketika Draken ditusuk pisau oleh Kiyomasa pada arc awal Tokyo Revengers.
Walaupun mengingat dampak yang ditumbulkan pisau dan tembakan sangat lah berbeda, tentunya para penggemar berharap kalau Draken masih bisa terselamatkan.
Lantaran, mengingat masih ada waktu satu tahun lagi untuk Ken Wakui (penulis Tokyo Revengers) menyelesaikan seri ini, tentunya sangat tidak bisa dibayangkan ketika mengikuti cerita Tokyo Revengers tanpa adanya Draken.
Baca Juga: Baca Manga One Piece Chapter 1025 Bahasa Indonesia: Momonosuke dan Luffy Melawan Kaido
Dampak yang terjadi walaupun Draken selamat
Berikut ini penulis ingin membagikan teori pribadi penulis mengenai dampak yang terjadi walaupun Draken selamat. Tentunya teori ini merupakan teori pribadi penulis sebagai penggemar Tokyo Revengers, bisa benar dan bisa salah.
Teori pertama adalah ketika Draken selamat, dia akan sedikit melemah. Karena dia akan hanya memiliki satu paru-paru saja.