Mohon tunggu...
PPPA Daarul Quran
PPPA Daarul Quran Mohon Tunggu... Lainnya - Lembaga Amil Zakat Nasional dan Wakaf PPPA Daarul Qur'an

Lembaga yang bergerak pada penghimpunan dan penyaluran donasi untuk pemberdayaan sosial, dakwah dan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

PPPA Daarul Qur'an Salurkan Sepeda Kopi Murotal untuk Ibu Febi

20 Januari 2022   18:55 Diperbarui: 20 Januari 2022   18:59 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu Febi hampir tak sadarkan diri setelah diserempet sepeda motor dari arah belakang. Ia sempat tersungkur, dagunya terbentur sepeda motor dan kakinya terkilir. Beberapa menit setelah insiden tersebut Ibu Febi masih merasakan sesak napas.

Nahasnya, si penabrak justru melarikan diri. Alhamdulillah, ia kemudian ditolong oleh warga sekitar dan diantarkan ke rumahnya yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

Ibu Febi adalah salah satu penerima manfaat pemberdayaan ekonomi PPPA Daarul Qur'an. Beberapa bulan lalu, ia mendapatkan sepeda kopi murotal. Dengan sepeda tersebut, wanita yang tinggal di Kota Tangerang itu berjualan kopi, susu, berbagai minuman dan makanan.

Namun, Ibu Febi tengah diuji dengan kecelakaan tersebut. Akibat kejadian itu, sepeda kopi murotalnya yang dilengkapi dengan gerobak rusak. Ia juga tak dapat berjalan selama tiga pekan. Aktivitas berdagangnya pun terpaksa terhenti untuk sementara waktu.

"Enggak bisa jalan tiga pekanan, jadi enggak jualan, anak-anak juga kalau enggak sama saya mereka malu mau jualan sendiri," ujar Ibu Febi.

Prihatin atas kejadian yang menimpa Ibu Febi, PPPA Daarul Qur'an mendatangi kediamannya pada Selasa (18/1) siang. Kedatangan PPPA Daarul Qur'an ke rumahnya dalam rangka menyalurkan sebuah sepeda kopi murotal dan uang tunai.

Ibu Febi terlihat begitu senang melihat kedatangan PPPA Daarul Qur'an dan sebuah sepeda kopi murotal. Ia mengaku ingin kembali berjualan untuk menutupi kebutuhan hidup ia dan anak-anaknya. Mengingat, ia memiliki dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah.

Meski terkadang masih merasa nyeri di kakinya, Ibu Febi bertekad untuk kembali berjualan. Semua itu ia lakukan demi keluarganya. Ia tak hanya berjualan di dekat rumah, sesekali dirinya ke beberapa tempat di Jakarta, seperti Monumen Nasional (Monas) untuk berjualan kopi.

Aktivitas berjualan kopi memang bukan hal baru bagi Ibu Febi. Ia sudah menggeluti pekerjaan tersebut selama puluhan tahun. Bahkan tak jarang ia juga mengajak anak-anaknya untuk membantu berjualan. Khususnya untuk menggantikannya ketika ia sholat.

"Alhamdulillah, terima kasih para donatur, semoga dikasih sehat, lancar pekerjaan, usahanya, sukses, terima kasih banget dikasih sepeda lagi," ungkapnya. []

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun