Selasa, 13 Mei 2024, Divisi Pengabdian Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Darussalam Gontor (UNIDA Gontor) mengumumkan pergantian pengurus Departemen Pengabdian Masyarakat (Mahasiswa). Ini adalah sebuah langkah strategis dalam mengembangkan kerja sama dengan TPA Binaan UNIDA Gontor.Â
Pergantian ini merupakan estafet kepengurusan sekaligus memperkuat hubungan dengan lembaga Taman Pendidikan Al-Qur'an yang berada di sekitar kampus. Kepengurusan DPM ini dipegang oleh mahasiswa semester 5 dengan membawahi para calon pengajar TPA bagi mahasiswa baru. Acara ini dihadiri oleh Seluruh anggota Divisi Pengabdian Masyarakat baik dosen, tenaga kependidikan dan staf serta kurang lebih 200 mahasiswa baru sebagai calon pengajar TPA Binaan UNIDA Gontor.
Pergantian pengurus, yang merupakan bagian integral dari dinamika perubahan di lembaga pendidikan tinggi, dipandang sebagai momen penting dalam meningkatkan hubungan kampus dengan masyarakat sekitar. Dalam konteks UNIDA Gontor, langkah ini diharapkan akan membuka peluang baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur'an di wilayah sekitar. Kepemimpinan baru yang didukung oleh visi yang kuat, diharapkan bahwa hubungan antara kampus dan masyarakat sekitar akan semakin kuat dan berkelanjutan. "Patah Tumbuh Hilang Berganti sebelum patah sudah tumbuh sebelum hilang sudah bergant".
Salah satu titik fokus utama dari pergantian ini adalah meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur'an di sekitar kampus. Dengan adanya kerja sama yang lebih erat antara UNIDA Gontor dan 16 Taman Pendidikan Al-Qur'an yang tersebar di sekitar kampus, diharapkan akan terjadi sinergi yang positif dalam meningkatkan mutu pendidikan dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dosen pembimbing Salman Al Farizi, M.Pd memberikan pesan dan nasehat kepada para pengurus baru Departemen Pengabdian Masyarakat UNIDA Gontor serta seluruh mahasiswa calon pengajar baru. Beliau menyatakan, "Pergantian ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk mengukur komitmen kita dalam mengabdi dan memperjuangkan pendidikan berkualitas di TPA Binaan UNIDA Gontor dengan jumlah peserta didik hampir mencapai 400 anak. Mari kita tingkatkan kolaborasi, komunikasi, dan kemitraan dengan sungguh-sungguh. Semangat untuk terus belajar, berkembang, dan memberi manfaat bagi sesama harus senantiasa kita tanamkan dalam jiwa."
Tidak hanya itu, pergantian ini juga menjadi momentum bagi UNIDA Gontor untuk lebih memperhatikan perkembangan santri di Taman Pendidikan Al-Qur'an. Dengan jumlah santri yang hampir mencapai 400 anak, kini akan ada lebih banyak perhatian dan bantuan yang diberikan kepada mereka dalam mengejar pendidikan yang berkualitas.
Dalam wawancara terpisah, beberapa tokoh masyarakat setempat sekaligus salah satu pimpinan lembaga Taman Pendidikan Al-Qurn menyatakan dukungan mereka terhadap langkah-langkah yang diambil oleh kampus. Mereka juga berharap agar kerja sama antara UNIDA Gontor dan masyarakat sekitar dapat terus ditingkatkan untuk kepentingan umat khusunya dalam bidang pendidikan.
Dengan demikian, Misi kedepan Departemen Pengabdian Masyarakat UNIDA Gontor adalah mengkonsolidasikan sinergi antara kampus dan masyarakat sekitar untuk meningkatkan mutu pendidikan Al-Qur'an. Melalui program-program inovatif dan pembangunan kapasitas, departemen bertekad untuk memperluas akses pendidikan agama yang berkualitas bagi masyarakat lokal, serta memberikan dukungan yang berkelanjutan bagi pengembangan taman-taman pendidikan Al-Qur'an di sekitar kampus.
