Mohon tunggu...
PPKN FIS UNJ
PPKN FIS UNJ Mohon Tunggu... Dosen - Media publikasi PPKN FIS UNJ

Media publikasi Program Studi PPKN FIS UNJ

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bertahap, Desa Sitanggal di Brebes Mulai Menyulap Sampah menjadi Berkah

12 Juni 2023   12:49 Diperbarui: 12 Juni 2023   13:00 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan pengetahuan tentang maggot tersebut, maka sampah organik yang dihasilkan warga desa bisa langsung diolah menjadi maggot. "Semoga kami dan warga desa bisa menghasilkan maggotnya dan juga tepung maggot untuk perikanan dan peternakan," harap Khamim.

Selain warga desa, beberapa komunitas bank sampah dan komunitas peduli sampah juga ikut dalam pelatihan yang juga mendapatkan dukungan dari beberapa pelaku usaha. Aris bilang, masalah sampah harus diselesaikan dengan multi helix, melibatkan warga, pemerintah, akademisi dan pelaku usaha.

"Semoga UNJ dan juga pelaku usaha semakin peduli dan mau menggerakkan warga untuk ikut mengelola sampah ini menjadi berkah," tambah Aris.

Sekilas tentang Brebes

Pemilihan lokasi Kabupaten Brebes karena daerah ini mengalami masalah sampah yang cukup serius. Tahun 2022 lalu, produksi sampah di Brebes merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah dengan jumlah 1.200 ton per hari. Adapun pasokan sampah terbesar di Kabupaten Brebes berasal dari sampah rumah tangga yang berjumlah 964 ton per hari, dan yang terbanyak adalah sampah organik. Di sisi lain, Kabupaten Brebes memiliki keterbatasan dalam hal jumlah armada pengangkut sampah. Begitu pula dengan daya tampung sampah di Tempat Pengolahan Akhir (TPA) yang terbatas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun