Bukittinggi - Kegiatan dalam meningkatkan minat baca harus selalu dilaksanakan dalam rangka melanjutkan minat baca masyarakat yang berkesinambungan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. UPT PPBH menggelar seminar peningkatan minat baca pada Kamis 2 Oktober 2014. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium PPBH.
Kebanyakan masyarakat beranggapan bahwa fungsi dan peran perpustakaan hanyalah tempat menyimpan dan meminjam buku. Paradigma tersebut tidaklah benar adanya. UU 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan pasal 3 menyebutkan bahwa perpustakaan berfungsi sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa.
Keragaman fungsi perpustakaan ini ditegaskan kembali oleh Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Drs. Yoyo Yahyono, SIP, M.Si pada saat membuka acara kegiatan seminar peningkatan minat baca.
“Perpustakaan bukanlah sekedar gudang buku, melainkan gudang ilmu dan dengan membaca semua ilmu itu akan mudah diperoleh” ujar Drs. Yoyo Yahyono, SIP, M,Si.
Seminar Peningkatan Minat Baca ini adalah puncak dari peringatan bulan gemar membaca dan hari kunjung perpustakaan yang jatuh setiap bulan September. Sebelumnya PPBH juga telah mengadakan lomba resensi buku pada tanggal 24 September 2014 yang diikuti oleh sejumlah siswa-siswi SMA/MAN se Bukittinggi dan Agam , serta kegiatan story telling yang diikuti siswa TK se Bukittinggi Rabu, 1 Oktober 2014 lalu.
Seminar ini mengambil tema “Kekuatan Membaca di Era Keterbukaan Informasi”. Mengundang Dra. Hj. Woro Titi Haryanti, MA selaku deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Perpusnas RI, Drs. Bambang Supriyono Utomo, MLS selaku ketua umum Gerakan Permasyarakan Minat Baca dan Wanda Hamidah, SH, Mkn selaku aktris dan praktisi.
Hasil dari lomba resensi diumumkan pada akhir acara seminar. Westi Wira Sakti terpilih menjadi juara I lomba resensi buku mewakili MAN 1 Bukittinggi. Juara II Cut Nahrisyah dari SMA N1 Bukittinggi dan Putri Rahmawike sebagai juara III mewakili SMA N 3 Bukittinggi.
“ Semua tulisan resensi para siswa bagus, kreatif dan original. Tapi, banyak aspek yang menjadi penilaian. Nilai yang diperoleh pemenang adalah akumulasi dari nilai tiga tim juri resensi. Tulisan para pemenang akan dimuat dalam bulletin PPBH tentunya”. Tambah Drs. Yoyo Yahyono, SIP, M.Si selaku salah satu juri lomba resensi buku.
Sedangkan dalam acara story telling, PPBH menghadirkan ibu Kurniasih Zaitun, S.Sn. M.Sn. pendongeng terkenal dari ISI Padang Panjang. Kurang lebih 150 siswa TK se Bukittinggi mengikuti kegiatan yang bertemakan Membangun Imajinasi Anak Melalui Kegiatan Story Telling.
Di usia ke-8 tahun sejak diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono 21 September 2006 lalu. PPBH terus berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan perpustakan.
PPBH terus berbenah dan berusaha memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat dan para pemustaka. Dari menambah dan memperbaharui jumlah dan jenis koleksi perpustakaan, menghidupkan kembali Teather Mini pustaka untuk pemutaran film, mengadakan seminar-seminar, lomba-lomba, bimtek, serta berpartisipasi pada setiap acara yang dilakukan Pemerintah kota.
“Untuk kegiatan promosi perpustakaan, pihak UPT akan mendirikan billboard berukuran 2,5m x 2m di area taman kota Bukittinggi dan dalam meningkatkan layanan kami akan menyediakan berbagai mainan edukatif bagi pemustaka terutama anak-anak, yang tentunya akan menambah kecintaan anak-anak untuk gemar berkunjung keperpustakaan sejak dini” tambah Yoyo Yahyono.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H