NAMA Â Â Â Â Â : AYU KARMILA
NIM Â Â Â Â Â Â Â : 191011201921
KELAS Â Â Â Â : 07SAKE016
TATA KELOLA IT
  Investasi teknologi informasi yang sampai menghabiskan milyaran rupiah dalam perusahaan skala menengah & besar, tampaknya telah nir irit lagi apabila hanya ditujukan buat menaikkan efisiensi, efektivitas & kecepatan kerja organisasi. Perkembangan teknologi keterangan yang semakin sophisticated & serba mampu tersebut, mulai diarahkan sebagai enabler terhadap peningkatan kinerja suatu organisasi.Â
Yang lalu memunculkan kesadaran, terutama pada global industri, bahwa tanggung jawab pengelolaan tehnologi keterangan nir mampu sepenuhnya diserahkan ke unit atau bagian atau divisi yang hanya spesifik menangani tehnologi keterangan secara teknikal (IT Function) sebagaimana pendekatan manajemen konvensional, melainkan jua wajib sebagai tanggung jawab aneka macam pihak manajemen pada suatu organisasi.
Hal inilah yg lalu melahirkan konsep & kerangka berpikir baru pada mengelola teknologi keterangan yang dianggap menggunakan IT Governance (Tata Kelola Teknologi Informasi).
  IT Governance adalah suatu komitmen, pencerahan & proses pengendalian manajemen organisasi terhadap asal daya teknologi kabar sistem kabar yang dibeli menggunakan harga mahal tersebut, yang meliputi mulai berdasarkan asal daya komputer (software, brainware, database & sebagainya) sampai ke Teknologi Informasi & Jaringan LAN atau Internet. "Governance" adalah turunan berdasarkan kata "government", yang merupakan menciptakan kebijakan (policies) yang sejalan atau selaras menggunakan hasrat atau aspirasi warga atau kontituen (Handler & Lobba, 2005).Â
Sedangkan penggunaan pengertian "governance" terhadap Teknologi Informasi (IT Governance) maksudnya adalah, penerapan kebijakan tehnologi kabar pada pada organisasi supaya pemakaiannya (berikut pengadaan & pelayanannya) diarahkan sinkron menggunakan tujuan organisasi tersebut.
Lebih lanjut Oltsik menyampaikan bahwa IT Governance yang baik wajib berkualitas, well-defined & bersifat "repeatable processes" yang terukur (metric). IT Governance yang dikembangkan pada suatu organisasi terbaru berfungsi jua mendefinisikan (outline) kebijakan-kebijakan tehnologi berita, pmenetapkan mekanisme krusial IT Process, dokumentasi kegiatan tehnologi, termasuk membentuk IT Plan yang efektif menurut perubahan lingkungan perusahaan & perkembangan tehnologi berita.Â
Dari beberapa definisi rapikan kelola tehnologi berita tadi, maka kita simpulkan bahwa tujuan dibangunnya IT Governance pada dasarnya adalah, menyelaraskan IT Resources yang telah diinvestasikan jutaan dollar tadi menggunakan strategi organisasi (supaya sebagai enabler). Untuk mewujudkan IT Governance pada suatu organisasi, maka suatu organisasi wajib membentuk struktur yang dinamakan menggunakan IT Governance Framework.