"Dok,hari Jumat ini anda dijadwalkan pemeriksaan kesehatan tahunan."Telpon bagian K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) rumah sakit kepada Saya dan wajib saya setujui karena itu sudah merupakan program kerja rumah sakit untuk memantau status kesehatan pegawai tetapnya.
Pemeriksaan ini dilaksanakan secara periodik kepada semua karyawan dengan pemeriksaan yang umum maupun khusus sesuai tempat kerjanya. Misalnya bagian dapur, maka wajib memeriksa apakah mereka memiliki bakteri tifus di tubuhnya tetapi bagian lain misalnya kamar bedah dapat saja ditekankan di pemeriksaan fungsi hatinya karena gas-gas yang dipakai di ruang operasi sering kali mengganggu hati.
Untuk kami para dokter, apalagi yang usianya sudah lebih 50 tahun seperti Saya dan masih merawat pasien Covid 19, maka pemeriksaan ronsen dada, rekam jantung dan fungsi ginjal, hati serta gula darah teramat penting.
"Apa benar umur dokter lima puluh?" Tanya salah satu perawat yang ikut pemeriksaan. Dia berpikir umur saya lebih muda sedikit, 49 tahun, lumayan lebih kelihatan muda 1 tahun, kan?
Apakah rahasianya? Sepertinya mudah-mudah gampang, selain rutin melakukan "medical check up" terjadwal dan pemeriksaan dadakan sesuai kebutuhan, misalnya saat wabah covid 19 melanda, saya pernah sekali meminta ronsen ke petugas radiologi karena dada terasa sesak dan tenggorokan sangat gatal. Bila saya merasa terlalu banyak minum minuman manis atau terlalu banyak makan, maka saya selalu meminta diperiksa gula darah sewaktu.
Selain itu tentu saja cukup tidur, selalu diupayakan tidur siang barang 1-2 jam dan tidur malam 6-8 jam. Tidur kebanyakan, lebih 12 jam sehari atau terlalu sedikit kurang 4 jam sehari dalam waktu yang lama dapat membuat organ-organ tubuh penting seperti jantung, ginjal dan hati cepat rusak.
Olahraga yang cukup, misalnya senam, berenang, bersepeda 30-40 menit sehari 3-5 hari dalam seminggu juga penting diperhatikan, kalau Saya biasanya senam 1 kali seminggu dan berenang 2-3 kali seminggu.
Walaupun susah mencegah makan yang banyak, beruntungnya aku suka makanan ikan seperti masakan khas Palembang, pempek, lenggang model dan tekwan. Walaupun sebaiknya pilih yang direbus, bukan digoreng. Karena protein ikan lebih aman untuk tubuh kita, selain juga jaga komposisi karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral.
Suasana bekerja yang menyenangkan, tercipta jika semua unsur di rumah sakit dari dokter, perawat, analis, penata ronsen, apoteker serta pendukung medis lainnya dapat bekerja sama dengan baik dengan suasana yang akrab dan saling menghargai.