Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Karena Pemenang "Kompasianer of The Year" Itu Bukanlah Juara Putri-putrian

28 Desember 2017   23:09 Diperbarui: 28 Desember 2017   23:13 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teman-temanku se Kompasiana, kita semua tahu masalah yang timbul pada teman kita "Z" dan sepertinya pola yang sama menekan sesuatu yang dia ada didalamnya mau diberlakukan juga oleh sesama Kompasianer berinisial "IP" dengan selalu membahas juaranya di Kompasianival kemarin.

Saya pribadi tidak ingin gelar atau juara "Kompasianer of the Year" seseorang yang dia dapatkan secara "fair" melalui kontes penyaringan yang terukur dicopot seperti seorang pemenang putri-putrian salah bertingkah laku, karena memang bila si pemenang kontes keputrian itu menjadi duta si institusi selama satu tahun di bidang sosial dan wisata, semacam maskot dan itu punya perjanjian kerja sama apa yang dapat dilakukan dan tidak.

Menghubung-hubungkan juaranya teman kita dengan kicauannya seolah ingin melibatkan Kompasiana dalam pusaran kasus tersebut seolah si "Z" bersikap mewakili seluruh Kompasianer atau Kompasiana karena dialah yang paling hebat disana.

Saya mengerti kalau admin merasa perlu meninjau kemungkinan "K" ada imbas dengan kejadian ini, tetapi saya berharap media ini tidak takut diintimidasi dengan tulisan-tulisan yang seolah mau menghubung-hubungkan seseorang yang juara di "K" sebagai perwakilan dari "K" dan kalau tidak mau dipersepsikan mendukung, maka media ini harus melakukan tindakan pada si "tertuduh".

Media sosial sekuat dan sekompak ini harus berani melawan sekelompok intimidator yang bersenjatakan kata-kata "BOIKOT, hastag ini-itu", ajakan menghukum seseorang berlebih cukup hanya dilakukan oleh institusi yang labil dan takut tidak laku, sementara Kompasiana saya yakin tambah ada konflik maka media ini tambah ramai, karena syarat dan ketentuannya jelas.

Jadi kalau ada Kompasianer yang mulai memanas-manasi admin dengan mengutak-atik status "KoY" teman kita "Z", saya usulkan yang bersangkutan diajak dialog saja via inbox, jelaskan bahwa "award" di Kompasianival itu bersifat "onsite" selesai hari itu juga dan tidak berlaku sebagai duta Kompasiana selama setahun dan tidak mewakili Kompasiana dimana-mana dan tiap upaya mengait-ngaitkan Kompasiana dengan peristiwa kemarin-kemarin akan kita lawan ramai-ramai.

Setuju?

dari FB Kompal
dari FB Kompal
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun