Jadi, kalau sudah begini, dokter harus bernegosiasi dengan si Pasien memilih mana dahulu yang diobati, kalau satu penyakit dan penyakit lain memiliki efek samping yang bergantian kalau diterapi.
dari FB Kompal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!