Setelah 2 minggu memakai obat itu tampak benjolannya mengecil dan dia saya nasehatkan jangan suka menggaruk-garuk sekitaran lubang anusnya lagi walau terasa gatal, karena bisa saja bengkak lagi.
Nah, kelainan-kelainan yang terkesan tidak penting seperti ini terkadang jadi masalah besar kalau seseorang mau ikut tes kesehatan di militer, kerpolisian atau semimiliter lainnya. Kesempurnaan fisik seolah jadi keharusan sehingga membuat banyak remaja yang jadi keluar dana tidak perlu hanya demi mengejar mimpi menjadi yang terpilih.
Sedikit benjolan di anus, kelamin, gigi agak monyong, jerawatan dan lain-lain yang dahulu dicuekin sekarang jadi menakutkan. Menghilangkannya dapat dicoba dielus-eluskan salep antiradang, kalau tidak hilang maka diberangus dengan pisau operasi.
Nah, sebaiknya kalau ada minat masuk program militer, semimiliter sedemikian sejak SMP anak-anak remaja ini disiapkan fisiknya, gigi geligi, menjaga kerapian semua lubang-lubang di tubuh misalnya jangan garuk-garuk lubang anus yang bisa bikin benjolan-benjolan bekas infeksi, jangan bikin 'tatto' dan perbaiki kekurangan di mata, supaya jangan sibuk di akhir SMA yang kalau dioperasi maka penyembuhannya akan lama.
Semoga bermanfaat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H