Mohon tunggu...
Mohamad Irvan Irfan
Mohamad Irvan Irfan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Aktifis Sosial

Sedang belajar jadi Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gadis Kaya yang Malang (Bagian 4)

27 April 2019   21:50 Diperbarui: 27 April 2019   22:06 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kamu sudah senior, pasti bisa melakukan semua gerakan senam yang tak ku bisa!"

"Kau harus banyak berlatih lagi Loanda," Suzanna memberi semangat.

Loanda mengangguk.

"Eh ngomong-ngomong apa yang terjadi dengan pertemuan kemarin?" tanya Loanda.

"Biasa-biasa saja, tak ada yang menegangkan."

Bel berdering nyaring, waktunya makan malam tiba. Semua anak berbondong-bondong memasuki ruang makan. Mereka mengambil tempat masing-masing. Setiap satu meja ada empat kursi. Loanda duduk dengan Willy, Kenny dan Genta. Riuhnya ruangan itu, penuh canda dan tawa.

"Senang melihatmu lagi," ucap genta dengan suka cita.

Loanda tersenyum. Ia memandang Kenny Yuan. Kenny Yuan balik tersenyum, kedua pipinya memerah. Willy dan genta nyengir.

Setelah makan malam, masih ada waktu setengah jam untuk beristirahat. Mereka ramai berbincang-bincang.

Jam setengah sembilan malam, bel kembali berbunyi, waktunya tidur, karena besok mereka harus kembali bersekolah. Jadi harus bangun pagi dan tidur lebih awal.

Setelah semua mengucapkan selamat tidur, mereka lalu masuk ke kamar masing-masing. Dengan cepat Asrama menjadi hening, karena anak-anank murid dengan cepat tertidur karena lelah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun