Mohon tunggu...
Mohamad Irvan Irfan
Mohamad Irvan Irfan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Aktifis Sosial

Sedang belajar jadi Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Gadis Kaya yang Malang (Bagian 2)

25 April 2019   10:24 Diperbarui: 11 Desember 2019   23:19 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Terima kasih William," balas Vince. Lalu ia berjalan ke depan mengambil uang yang ia butuhkan itu, dan kembali ke tempatnya semula.

"Ada yang Lain?" tanya Petra

"Tidak." jawab semua murid dengan kompak.

"Baiklah, dengan ini pertemuan ini selesai!" seru William sambil mengangkat palu dan mengetukannya ke meja,"tok."

Semua murid keluar dari aula olahraga, dengan suara yang ramai.

Kenny Yuan mengangkat kotak uang itu, lalu membawanya ke ruang guru dan menyimpannya di brankas tersendiri.

Sementara itu, di ruang bermain, nampak putri dan terdengar ia sedang membual pada teman-temannya, khususnya anak kelas tujuh.

Mereka tampak diam saja, dari perilaku tampak mereka tidak menyukai tingkah laku Putri yang sok anggun dan menjilat. Terutama sahabat-sahabat Loanda, mereka tidak sengang bila Putri menjelek-jelekkan Loanda.

Willy juga sedang ada di ruang bermain. Ia sedang membaca buku. Ia tak menghiraukan perkataan-perkataan putri.

"Aku heran mengapa Genta lebih memilih Loanda sebagai teman duet dalam bermusik." ujar Putri

"Padahal aku juga bisa bermain biola lebih bagus dari Loanda," Putri sengaja meninggikan volume suaranya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun