Pie merupakan makanan camilan berukuran kecil yang biasanya banyak ditemukan didaerah Bali. Pie yang biasanya terbuat dari campuran gula halus, terigu, telur, mentega, dan susu. Kini terdapat perbedaan dari bahan yang dibuat, yaitu terdapat tambahan ikan bandeng di dalamnya.
Masalah stunting pada balita di Indonesia masih terbilang cukup tinggi, apalagi di daerah Gresik masih terdapat beberapa daerah dengan angka stunting yang tinggi. Stunting dapat dicegah dengan menuhi nutrisi selama kehamilan, penuhi nutrisi si kecil dengan optimal, mempraktikkan kebersihan yang benar, mengatasi anak yang susah makan, konsultasi dengan tim pelayanan kesehatan.
Berawal dari persiapan output expo project PDB Kelas Gresik yang diadakan di halaman depan gedung GKB sampai Farmasi Kampus C Universitas Airlangga. Sebelumnya, telah diadakan project Desa Binaan Stunting dimana project tersebut diadakan di Desa Gedangkulut, Kecamatan Cerme, Gresik. Pada project ini diadakan riset sederhana terhadap angka stunting pada balita yang ada di desa tersebut.
Ditemukan berbagai permasalahan, salah satunya tingkat konsumsi ikan pada balita disana. Oleh karena itu, kelompok 5 membuat output yaitu Pie Ikan Bandeng. Selain itu, di Gresik sendiri banyak tambak ikan dan bandeng merupakan ikan khas yang berasal dari Gresik, sehingga masyarakat bisa mudah menemukan atau mencari ikan tanpa mencari dengan susah. Pada pembuatan pie ikan ini, terdapat banyak kendala tentunya. Akan tetapi, hasil akhir atau rasa pie ikan ini sangat enak (menurut dosen dan teman-teman) yang mencicipinya.
Bahan yang digunakan :
A. Based
- Tepung terigu segitiga biru / cakra
- Kuning telur
- Garam
- Ikan bandeng tanpa duri
- Vanilli
- Gula halus
- Mentega
B. Vla (tengah)
- Susu cair full cream
- Keju
- Kuning telur
- Tepung maizena
- Gula
Cara Pembuatan
A. Based
- Tuang kg tepung  ke baskom;
- Tambah 2 butir kuning telur;
- Masukkan gula halus dengan perbandingan gula halus : tepung = 1 : 2 (dikira-kira);
- Masukkan vanilli sedikit dan tambahi garam sdt;
- Tambah margarin secukupnya (ada margarin yang langsung dicampur di adonan dan margarin cair);
- Lalu aduk adonan dengan menggunakan tangan sampai merata, sambil ditambah margarin cair biar kalis;
- Jika sudah setengah kalis, bisa masukkan ikan bandeng yang sudah dipisahkan dari durinya;
- Kemudian aduk lagi menggunakan tangan sampai semua adonan tercampur rata;
- Setelah itu, adonan siap di cetak di cetakan yang di oles dengan margarin.
B. VlaÂ
- Tuang susu full cream di panci dengan secukupnya;
- Tambahkan parutan keju, kuning telur dan gula biasa;Â
- Lalu panaskan bahan, dan waktu hampir matang tambahkan maizena kemudian masak terus sampai kekentalannya mirip puding waktu dimasak sampai matang;
- Setelah matang, Fla bisa dituangkan di atas/tengah based yang ada di cetakan.
Pengovenan
- Setelah based dan fla sudah siap, lalu masukkan ke dalam oven;
- Waktu yang digunakan 10 menit atau sampai pie berwarna kecoklatan dan terlihat matang;
- Setelah semua sudah matang, pie siap untuk di sajikan.
Diatas merupakan bahan dan cara pembuatan pie ikan. Bahan baku yang digunakan harus dipilih yang segar dan berkualitas. Semisal terigu dan margarin, pilih yang merk-nya bagus dan masih lama tanggal kadaluarsanya; kemudian telor, pakai yang baru. Selain itu, menjaga kebersihan selama menyiapkan hidangan juga penting. Makanan yang enak berawal dari pemilihan bahan baku yang berkualitas dan cara memasak yang bersih dan benar.
Pie ikan yang kami buat ini digunakan untuk expo dan gratis. Jadi, setiap orang yang mampir ke stand kami mendapatkan pie ikan dengan gratis.Â
Untuk menumbuhkan angka stunting yang turun, diharapkan pie ikan ini dapat menjadi alternatif bagi ibu yang mempunyai balita, selain kandungannya yang bermanfaat melainkan juga menjadi makanan ringan para balita. Selain itu, pie ikan ini dapat digunakan untuk UMKM bagi masyarakat yang mau mengelolanya.
Mohon maaf jika ada salah kata, dan terima kasih semoga artikel ini bermanfaat bagi saya dan pembaca.
Resep by Khalidah Farah N.R
Tim : Kelompok 5 PDB Kelas Gresik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H