Kapolsek Watang Pulu IPTU Zakariah selaku pengendali pengamanan Polri di TPS, sampai saat ini cukup puas dengan anggotanya yang tetap menampilkan kinerja maksimal dalam melaksanakan tugas. Usai pencoblosan, Kapolsek juga meneruskan beberapa himbauan penting dari Kapolri dalam mengantisipasi pemicu konflik pasca pemungutan suara. Selasa (17 April 2019) Sore.
IPTU Zakariah menjelaskan bahwa pihaknya yakni Polisi pengamanan TPS telah diperintahkan untuk lebih intens dalam memberikan himbauan kepada warga untuk tidak melaksanakan konvoi dalam mengungkapkan kegembiraannya. Siapa pun pemenangnya dari hasil penghitungan sementara, sebaiknya menunggu keputusan akhir dari KPU.
Selain itu, Kapolsek juga mengajak warganya untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial (Medsos). Postingan luapan kegembiraan, pelecehan dan berita hoax menjadi sebuah bom waktu munculnya sebuah konflik perorangan atau kelompok.
"Pertikaian di dunia maya hanya merusak kepercayaan satu sama lain di dunia nyata, apalagi menjelang bulan suci ramadhan, kebencian yang berlarut-larut bisa merusak amal ibadah kita. Biasakan untuk menelusuri sumber atau referensi dalam setiap pemberitaan di medsos agar kita semua tidak gampang terjerumus". Tutup Kapolsek kepada warganya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H