Mohon tunggu...
Triyatni Ashari
Triyatni Ashari Mohon Tunggu... Full Time Blogger - 日本語 🎓| An Educator | Mompreneur | Blogger | Ex-Broadcaster

Netizen Belajar | Amateur Writer | "Merendahlah, sehingga tidak ada seorang pun yang bisa merendahkanmu. Mengalahlah, sehingga tidak ada seorang pun yang bisa mengalahkanmu" ~ Kang Maman | Blog : https://www.pohontomat.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Begini Tips Memilih Provider Internet Terbaik untuk Keluarga

25 Februari 2022   08:24 Diperbarui: 25 Februari 2022   10:52 934
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: unsplash.com

Setelah diberlakukannya PTM atau Pembelajaran Tatap Muka sejak pertengahan 2021, kini di awal tahun 2022, isu untuk kembali PJJ alias Pembelajaran Jarak Jauh dari rumah kembali merebak. Bahkan tidak sedikit yang sudah memulai PJJ segera. Itu dikarenakan angka positif covid-19 yang semakin tinggi. 

Pengalaman pada PJJ pertama sekitar 2 tahun kemarin, ipar saya yang berkuliah di Jawa, akhirnya pulang ke kampung di Kalimantan untuk melakukan perkuliahan jarak jauh. 

Dari situ terpikirkan untuk berlangganan Internet Fixed Broadband alias internet berlangganan (WiFi Rumah) agar tidak ada kendala selama pembelajaran seperti saat zoom maupun mengupload tugas-tugas kuliah. Waktu itu ipar dan mertua akhirnya memilih IndiHome karena itu satu-satunya pilihan provider yang ada di daerah kami. 

Nah, bagi yang tinggal di perkotaan dan memiliki banyak pilihan internet provider, menurut yang saya temukan, memilih provider internet berlangganan itu harus teliti. Tidak hanya sekadar murah, namun juga harus memiliki kecepatan upload dan download yang stabil, juga latency yang rendah. 

Berapa banyak emak-emak yang stress karena masalah susahnya mengajak anak untuk sekolah daring, dan masih harus ditambah lagi sama internet yang bermasalah? 

Berikut saya berikan tips agar bisa tahu mana internet provider terbaik untuk WiFi rumah: 

Sesuaikan Kebutuhan Keluarga

Biasanya, ada selebaran-selebaran khusus yang diberikan oleh sales provider internet sebagai panduan jenis langganan internet terbaik yang kita butuhkan. 

Range harga yang ditawarkan beragam, mulai dari ratusan ribuan hingga jutaan. Yang pertama kali kita lihat jangan dari harga, melainkan berapa orang yang nantinya akan membutuhkan internet tersebut di rumah, dan bagaimana jenis pemakaian internetnya masing-masing anggota keluarga. Ada yang hanya butuh aplikasi chat misalnya, ada yang butuh tiap hari untuk menonton YouTube, atau tiap hari nge-zoom, dan lain sebagainya.

Misalnya di rumah A ada anggota keluarga 10 orang, dia berlangganan paket yang paling murah misalnya paket X. Sedangkan di rumah B hanya ada 3 orang dan berlangganan paket yang X juga. Maka kemudian nanti tentunya orang-orang di rumah A akan merasakan kecepatan yang berbeda dengan di rumah orang B. dari situ kita bisa konsultasi terlebih dahulu dengan sales marketingnya mana yang terbaik. 

Cari Tahu Informasi Kecepatan Internet Tiap Provider

Terkadang, ada juga memang penawaran yang tidak sesuai yang dijanjikan provider. Oleh karena itu penting untuk mencari tahu informasi tersebut. Bisa dengan menanyakan pengalaman teman-teman, atau mencari artikel informasi mengenai kecepatan setiap provider internet secara jelas. 

Dikutip dari sindonews.com, Dari Indonesia Mean Speeds -- December 2021 yang dirilis Ookla, rata-rata kecepatan upload di Indonesia itu mencapai 19,7 Mbps & download-nya 30,7 Mbps, dengan rasio upload : download = 1 : 2. Dan untuk rata-rata latency-nya sebesar 17,0 ms.

Apa itu latency? Latency adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan suatu data sampai ke tujuan, yang diukur dalam satuan milisecond (ms). Tentunya angka latency ideal harus sedekat mungkin menuju nol, lebih kecil angkanya, lebih baik. Bukan sebaliknya. Ini biasanya sangat berpengaruh dengan para gamers ataupun aktivitas video conference agar bisa berjalan dengan lancar. 

Masih dari artikel tersebut, Enciety Business Consult juga melakukan riset pendalaman terkait Quality of Service (QoS) provider fixed broadband melalui Direct Observation di delapan kota di Indonesia. 

Adapun kedelapan kota tersebut yakni Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar. 

Mereka mengatakan, riset ini bertujuan untuk melakukan validasi dengan membandingkan realisasi performa download speed yang dirasakan pelanggan dengan kecepatan download yang dijanjikan provider (%-throughput performance). Alias apakah sesuai janji dan kenyataannya? 

Direct observation dilakukan pada sembilan provider, yakni IndiHome, Biznet, CBN, First Media, Iconnet, MNC Play, MyRepublic, Oxygen, dan XL Home. Penasaran hasilnya?

Nah, berdasarkan direct observation yang dirilis Enciety awal Februari 2022 lalu, dari segi kecepatan download, Paket 85 Mbps Biznet, pelanggan mendapatkan rata-rata kecepatan download sebesar 30,2 Mbps dengan throughput 36%. Diikuti paket 50 Mbps MyRepublic pelanggan mendapatkan rata-rata kecepatan download 44,2 Mbps dengan throughput 88%. Sedangkan untuk IndiHome, dominan pelanggan masih berlangganan paket 20 Mbps ke bawah, pelanggan mendapatkan rata-rata kecepatan download 20,6 Mbps dengan throughput 103%.

Berdasarkan hasil pengamatan Enciety, tiga provider menempati peringkat latency terbaik (2.0 ms) yakni IndiHome, MNC Play, dan MyRepublic. Urutan berikutnya ditempati Biznet (3.0 ms), Oxygen (3.0 ms), Iconnet (4.0 ms), XL Home (4.0 ms), First Media (13.0 ms), dan CBN (15.0 ms). 

Sudah ada gambaran mengenai tiap provider internet? Dari sini teman-teman sudah bisa mulai memilih sesuai kebutuhan internet yang diinginkan. 

Aktivitas Tanpa Batas itu Penting

Dari pengalaman saya menggunakan berbagai provider internet, ada saja beberapa provider yang memang terjadi gangguan saat hujan. Itu sangat mengganggu sekali aktivitas online seperti saat saya ingin upload konten di media sosial, atau saat ingin mengikuti zoom. 

Jangan sampai hal-hal penting seperti itu jadi terlewatkan hanya karena salah memilih provider. 

Jangan Salah Memilih Internet Terbaik

Memilih provider terbaik memang susah-susah gampang. Pastikan sesuai budget dan kebutuhan bulanan. Cari informasi mengenai provider yang kita incar dari pengalaman teman-teman atau informasi dari berbagai sumber. 

Memilih internet terbaik sangat berbanding lurus dengan kelancaran aktivitas PJJ maupun WFH (Work From Home) dari rumah. Tentu tidak ingin kan masalah 'mendampingi anak kecil PJJ' bertambah hanya karena salah memilih provider. 

Biasanya, beberapa provider juga hanya mendukung daerah-daerah tertentu alias belum bisa menjangkau daerah yang terpencil. Dulu lupa mau mencoba berlangganan salah satu provider terbaru, eh malah belum menjangkau daerah tempat tinggal. Padahal jarak dari kota cuma sekitar 30 menit. Jadi pastikan memilih internet provider dengan jangkauan yang luas.

Nah itu dia tips memilih provider internet terbaik. Semoga bermanfaat. 

Sumber: https://ekbis.sindonews.com/read/693267/39/ini-cara-cerdas-memilih-provider-terbaik-untuk-keluarga-1645509744?showpage=all

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun