Mohon tunggu...
Ratih R. Kai
Ratih R. Kai Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hidup itu pendek. Seni itu panjang. Agama itu dalam

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Diary Senja

28 Juli 2012   13:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:31 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari2

Kau hadir lagi. Belum sepenuhnya hilang dan tersapu. Hanya setitik saja yang nampak. Namun cukup melegakan hawa yang kuhirup. Aku bisa menyapamu lagi senja.

Di ufuk barat, warnamu masih hitam. Tapi diatasmu mulai tampak cahaya keemasan sedikit terpancar. Mungkin kau mulai sadar, keindahanmu pasti dinanti banyak orang. Tapi, kau masih malu-malu menampakkan seluruh keindahanmu.

“Kenapa? Kau masih gundah gulana senja? Masih adakah duka yang menaungimu?”

“Pancaran jinggamu tak seelok kala pertama aku menatapmu. Rupa lukismu tak semenawan saat pertama aku menjamah indahmu. Ada apa senja?”

Semakin banyak pertanyaan kulontarkan, semakin banyak pula kau terdiam membatu. Diam tak berbahasa.

Walau warnamu mulai terkikis awan hitam, namun ada satu yang tak lekang.

Senja, kau tetap dinanti.

Senja, kau tetaplah senja yang indahmu hanya bisa dimengerti segelintir orang.

Senja, kau tetap selalu menemani mentari kembali ke peraduannya.

Kalbu...

Kau layaknya senja.

Banyak yang belum tahu kau begitu indah kala mampu disentuh.

Namun, banyak pula yang berniat menaungimu dengan duka.

Bangkitlah dari terpuruk...

Segera.....

Aku akan menemuimu esok, senja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun