Malang, 4 Februari 2024-Balai RW 02  Desa Tunggul Wulung. PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)  di Kelurahan Tunggul Wulung Kecamatan Lowokwaru Kota Malang Jawa Timur. Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Bhaktiku Negeri Universitas Muhammadiyah Malang yang dilakukan oleh  gelombang 7 kelompok 71 yang terdiri dari 4 orang yang beranggotakan Trisya Aleyda Thantrianie, Anis Fadlia Hanum, Nabilah Nurul Izzati, dan Firda Azkiya Rohmah. Para mahasiswi membantu warga setempat dengan memberikan penyuluhan terkait pembuatan minuman serbuk/instan herbal yang berasal dari tanaman jahe. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai RW 02 Desa Tunggul Wulung yang dimana kegiatan ini dihadiri sebagian ibu-ibu PKK setempat. Kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa ini adalah  Pembuatan minuman serbuk jahe, seperti yang diketahui bahwa sifat jahe yang sangat cocok dijadikan minuman instan. Pada kegiatan penyuluhan ini para mahasiswi PMM memberikan arahan proses pembuatan mulai dari penyiapan alat dan bahan sampai tahapan akhir proses pembuatan minuman serbuk herbal jahe.
Jahe itu sendiri selain digunakan untuk penyedap makanan, jahe juga memiliki beragam manfaat yang kita dapat apabila mengonsumsinya. Jahe mengandung gingerol, shogaol, dan paradol, dimana ketiga ini merupakan senyawa aktif yang memiliki sifat sebagai antibakteri. Jahe dapat bermanfaat untuk mengurangi mual, membantu melawan infeksi, mengurangi keparahan pada saat PMS, menurunkan kadar kolesterol, bahkan dapat menjaga kestabilan kadar gula darah. Kandungan yang terdapat didalam jahe menjadikannya digunakan sebagai obat tradisional. Manfaat yang terkandung dalam jahe sangat melimpah, tetapi jangan mengonsumsinya secara berlebihan, karna apabila mengonsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping seperti sakit perut dan perut kembung.
Manfaat minuman serbuk/instan ekstrak jahe yaitu untuk menciptakan produk yang praktis dan efisien. Sehingga diperoleh manfaat kesehatan serta dapat dibawa dan diseduh/diminum dimana saja. Program yang dilakukan dengan harapan agar para masyarakat sekitar mampu membuat produk praktis dan efisien seperti minuman serbuk herbal dari tanaman obat keluarga (TOGA) yang ada. Tidak hanya jahe saja yang dapat dijadikan sebagai minuman serbuk instan. Berbagai macam tanaman herbal seperti temulawak, kunyit dan lain sebagainya.
