Mohon tunggu...
PMM4UTMSETTONG DERE
PMM4UTMSETTONG DERE Mohon Tunggu... Foto/Videografer - UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PENULIS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 4 Inbound UTM, Ikuti Tradisi Rokat Tase' di Pelabuhan Kamal

19 April 2024   19:54 Diperbarui: 19 April 2024   20:18 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PMPP BATCH 4 INBOUND UTM  - Tradisi adalah ungkapan dari cinta yang terlalu besar untuk diabaikan, dan kearifan yang terlalu berharga untuk dilupakan.  Ungkapan tersebutlah yang pantas untuk tradisi yang satu ini.

Masyarakat Madura, mayoritas yang berdomisili di daerah pesisir. Berprofesi sebagai Nelayan adalah pekerjaan yang banyak peminatnya. Meskipun ada sebagian yang berprofesi sebagai pedagang dan petani akan tetapi pekerjaan ini tidak banyak digeluti, dikarenakan pertimbangan geografis dan laut adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat pesisir.

Masyarakat pesisir kamal menggelar Rokat Tase'rutin setiap tahunnya. Kegiatan ini biasanya di lakukan pada saat 7 hari
setelah hari raya idul fitri atau istilah nya dalam bahasa madura (Tellasen Petto') Rokat tase' merupakan warisan nenek moyang yang di anggap sakral dan harus tetap di lestarikan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil laut yang di melimpah dan juga bentuk persembahan kepada penguasa laut.

PMM4_utm_settongdere
PMM4_utm_settongdere
Sesajen Tradisi Rokat Tase' diantaranya 12 buah ketupat, 1 ekor ayam panggang yang di belah, 7 macam lauk pauk ikan yakni
ikan laut, ikan tawar dan lainnya. 7 Macam buah - buahan, 7 macam bumbu dapur, 7 macam bunga. Setelah semuanya siap di lanjutkan dengan doa panglober (doa penolak bala), pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh kiai serta ceramah agama dan tembang pujian.Diakhiri dengan makan bersama hidangan utama berupa ketupat.

Setelah rentetan upacara tradisi selesai, para nelayan memberikan kesempatan kepada masyarakat yang hadir dalam upacara tersebut termasuk mahasiswa pmm inbound utm juga mencoba naik perahu milik nelayan dan di bawa keliling di sekitaran selat madura secara gratis. Dengan adanya tradisi ini semoga tetap lestari suatu pengalaman berharga bisa mengikuti tradisi rokat tase' "Ungkap salah satu mahasiswa pmm.

Di tengah laut selat madura Mahasiwa pmm berinteraksi secara bersama neyalayan langsung dan bertanya-tanya kepada salah satu pemilik perahu, seputar tradisi rokat tase' ini "tuturnya. yang sampai saat ini tetap lestari.

Reporter: SM, Ester, Raras

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun