Menurut sejarah yang mereka pahami adalah pada saat proses Penentuan Pendapat Rakyat (PEPERA) Â dilkakuan secara tidak demokratis dan adil. Sebagian besar warga Papua saat itu diancam, ditodong senjata oleh militer, pada akhirnya dengan trauma tersebut mereka memilih untuk ikut Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!