Aku masih sibuk mengupdate blogku, yang 70 persen hanya berisi gambar hasil bidikan kameraku, ketika komputer pengendali di apartemenku, memberitahukan kalau diluar sedang hujan dengan intensitas sedang. Aku menghentikan kegiatanku, berdiri dan berjalan ke luar dari ruang kerjaku, kulihat INO yang baru kubeli 2 hari yang lalu, tergeletak di meja makan dekat dapur, aku jentikkan jari dan INO tersebut langsung terbang, menghampiriku, kemudian aku mengarahkan jariku ke jendela, INO keluaran terbaru dari Alam technology terbang menuju jendela, Aku menjetikkan jariku lagi, INO itu mulai memotret.. , ...aku menghampiri jendela besar sekaligus pintu menuju teras, Kulihat pemandangan luar biasa, ...aku sampai terpesona......wah pemandangan yang jarang kulihat, pelangi di depan gedung.. Aku jadi ingat dirimu Win,...pelangi itu mirip dirimu, tidak bisa disentuh, dan hanya bisa dilihat. Kau sudah memutuskan dimana kau akan muncul, yang jelas tidak akan muncul di halaman hatiku Aku menghela nafas, kujentikkan jariku, INO langsung berhenti memotret,... turun perlahan, begitu sampai di depanku langsung kuambil, kuputuskan kembali ke ruang kerjaku, melanjutkan meng update blogku. aku ingin gambar pelangi yang mengexpresikan dirimu menghiasi blog www.imegku.yug. Weindo, Musim Hujan 2263 De Jeno Kumaro ------------------------------------- Catatan penulis : seri diari diatas catatan harian yang tidak tertulis di novel Trilogy : Seven of Winds The Time Machine Penulis Blog
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H