Mohon tunggu...
PK PPG UM
PK PPG UM Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa PPG UM

Kelompok 3 Proyek Kepemimpinan dari kelas PGSD 2 PPG Prajabatan Gelombang 1 tahun 2023 Universitas Negeri Malang.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Torehan Sukses: Proyek Kepemimpinan Kelompok 3 PGSD 2 UM Membuktikan Kualitasnya

23 Mei 2024   08:30 Diperbarui: 23 Mei 2024   08:33 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa PGSD 02 UM Sosialisasikan Pembuatan Pupuk Cair di SDN Kasin

Pada Jumat, 22 Maret 2024, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 02 Universitas Negeri Malang (UM) menggelar kegiatan proyek kepemimpinan di SDN Kasin Kota Malang. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memberikan edukasi kepada peserta didik kelas V tentang pembuatan pupuk cair menggunakan bahan alami.

Dalam kegiatan yang dihadiri oleh seluruh peserta didik kelas V, mahasiswa PGSD tersebut memberikan sosialisasi melalui penayangan video tentang cara pembuatan pupuk cair dari kulit pisang. Materi disajikan dengan tujuan memberikan pemahaman awal tentang alat dan bahan yang diperlukan serta langkah-langkah pembuatan pupuk cair. Tidak hanya itu, mereka juga memberikan penjelasan mengenai manfaat pupuk cair bagi tanaman.

Setelah sosialisasi, dilanjutkan dengan sesi praktek pembuatan pupuk cair yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas V. Kegiatan praktek ini melibatkan penggunaan berbagai alat dan bahan seperti kulit pisang, air cucian beras, air bersih, dan lain sebagainya. Langkah-langkahnya pun dipraktikkan secara langsung oleh peserta didik, mulai dari mencuci botol bekas hingga proses fermentasi selama 7-10 hari.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman nyata kepada peserta didik tentang pentingnya pemahaman terhadap lingkungan sekitar serta memperkenalkan praktik ramah lingkungan seperti pembuatan pupuk organik.

Mahasiswa PGSD 02 UM Terapkan Teknik Hidroponik dalam Penanaman Bawang Merah

Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)
Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)

Pada Rabu, 3 April 2024, kelompok mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 02 Universitas Negeri Malang (UM) kembali mengunjungi SDN Kasin untuk melaksanakan kegiatan kedua dalam proyek kepemimpinan mereka. Kali ini, mereka memperkenalkan teknik hidroponik dalam penanaman bawang merah kepada peserta didik kelas V.

Teknik hidroponik dipilih karena kemudahannya dalam penerapan, efisiensi waktu, serta ramah lingkungan. Mahasiswa menjelaskan tentang alat dan bahan yang diperlukan serta langkah-langkah penanaman menggunakan teknik ini kepada seluruh peserta didik. Dalam kegiatan ini, mereka menggunakan botol bekas sebagai media tanam, bawang merah, dan pupuk cair organik yang sebelumnya telah mereka buat.

Proses penanaman dimulai dengan persiapan media tanam, kemudian bawang merah diletakkan di atas media tersebut. Air bersih dan pupuk cair organik ditambahkan ke dalam botol untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman. Melalui teknik ini, diharapkan peserta didik dapat memahami bahwa pertanian modern dapat dilakukan secara sederhana dengan hasil yang maksimal.

Mahasiswa PGSD 02 UM Kreatif Membuat Sabun Cuci Tangan dari Daun Pandan

Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)
Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)

Pada Kamis, 2 Mei 2024, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 02 Universitas Negeri Malang (UM) kembali mengunjungi SDN Kasin untuk melanjutkan proyek kepemimpinan mereka. Kali ini, mereka mengajak peserta didik kelas V untuk belajar membuat sabun cuci tangan dari bahan alami, yaitu daun pandan.

Dengan memanfaatkan tanaman pandan yang melimpah di lingkungan sekolah, mahasiswa PGSD tersebut mencoba mengajarkan pentingnya kreativitas dalam memanfaatkan sumber daya alam sekitar. Proses pembuatan sabun cuci tangan dimulai dengan sosialisasi mengenai alat dan bahan yang diperlukan, antara lain SLS (Sodium Lauryl Sulfat), air, garam halus, ekstrak daun pandan, dan aroma pandan.

Setelah pemahaman terkait bahan dan proses pembuatan, peserta didik diajak untuk aktif dalam membuat sabun cuci tangan secara langsung. Daun pandan dipetik dan diolah menjadi ekstrak yang kemudian dicampur dengan bahan lainnya hingga menjadi sabun yang siap pakai. Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta didik dapat memahami pentingnya kebersihan dan memiliki keterampilan dasar untuk membuat produk ramah lingkungan.

Mahasiswa PGSD 02 UM Menggali Kreativitas Siswa dalam Puisi Tema Lingkungan

Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)
Kelompok 3 Proyek Kepemimpian UM (Dokpri)

Pada Kamis, 2 Mei 2024, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 02 Universitas Negeri Malang (UM) menutup rangkaian kegiatan proyek kepemimpinan mereka dengan membuat buku kumpulan puisi siswa kelas IV SDN Kasin. Tema yang diangkat adalah lingkungan, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa mengajak seluruh peserta didik kelas IV untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan mereka tentang lingkungan melalui puisi. Dengan panduan dan bimbingan dari mahasiswa, siswa-siswa menuliskan puisi-puisi kreatif mereka yang kemudian dikumpulkan dan dirangkum dalam sebuah buku.

Buku kumpulan puisi tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu media untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan peserta didik dan masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendokumentasikan karya-karya siswa sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas mereka dalam menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun