Memberikan Waktu yang Cukup:Â Memberikan waktu yang cukup untuk menyelesaikan tugas, mempertimbangkan kebutuhan siswa Kepedulian yang mungkin memerlukan waktu ekstra untuk menyelesaikan pekerjaan dengan ketelitian.
Memberikan Umpan Balik yang Konstruktif:Â Memberikan umpan balik yang konstruktif dan rinci untuk membantu siswa meningkatkan kualitas pekerjaan mereka.
Menghargai Kualitas Lebih dari Kuantitas: Menekankan pentingnya kualitas pekerjaan daripada kuantitas, memberikan apresiasi pada upaya mereka dalam mencapai standar yang tinggi.
Fasilitasi Kolaborasi yang Terencana: Jika ada tugas kelompok, memfasilitasi kolaborasi yang terencana dengan memperjelas peran dan tanggung jawab masing-masing anggota.
Memberikan Opsi untuk Refleksi: Memberikan kesempatan untuk refleksi dan evaluasi diri, memungkinkan siswa Kepedulian untuk merenungkan dan meningkatkan kinerja mereka.
Adaptasi terhadap Kebutuhan Individu: Mengakomodasi kebutuhan individual siswa Conscientiousness dalam hal waktu dan instruksi, jika diperlukan, untuk memastikan pemahaman dan kualitas pekerjaan yang optimal.
Dengan cara ini, guru dapat menciptakan tugas dan instruksi yang mendukung siswa dengan gaya kepribadian Conscientiousness, sambil tetap menjaga lingkungan kelas yang inklusif dan mendukung bagi semua
Bagaimana pemahaman guru tentang variasi gaya kepribadian dapat membantu guru mengelola konflik antara siswa dengan gaya yang berbeda, dan bagaimana pendekatan ini mendukung tujuan inklusi dalam kelas?
"Education is not a one-size-fits-all journey. Cura Personalis challenges educators to tailor their methods to the diverse needs of students, ensuring that the learning experience is meaningful, relevant, and transformative for each individual." - Sir Anthony Seldon
Sebelum menjawab pertanyaan, mari kita jelaskan 10 ciri-ciri variasi gaya kepribadian siswa di kelas, mencakup berbagai gaya Dominance (Dominan), Influence (Pengaruh), Steadiness (Keteguhan), dan Conscientiousness (Kepedulian):
Ekstrovert dan Aktif: Siswa dengan gaya ekstrovert cenderung lebih terbuka, suka berbicara, dan aktif dalam interaksi sosial.
Introvert dan Kontemplatif: Siswa dengan gaya introvert lebih tertutup, cenderung merenung, dan merasa nyaman dalam situasi yang lebih tenang.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!